UIN Online - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar acara peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW di lantai empat Rektorat UIN Alauddin, Kampus II Samata. Gowa, Kamis (14/7/2011).Pada peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW tersebut, hadir rektor UIN, pembantu rektor, dekan, dan seluruh dosen dan pegawai UIN Alauddin. Peringatan ini mengangkat tema memahami hakekat Isra Mi'raj melalui pendekatan iman dan sainstek oleh ulama Ir H Muh Nur Abdulrahman.Pembantu Rektor Bagian Kemahasiswaan sekaligus panitia pelaksana acara, Prof Dr Ahmad Sewang MA mengatakan baru kali ini acara Isra Mi'raj di-rapat pimpinan-kan (rapim). "Dalam rapim kita ada dua pilihan mendatangkan ulama yang tenar di masyarakat atau ulama intelektual. Hingga akhirnya kita memilih ulama yang intelektual dan alumni UIN," ujarnya.Dalam ceramahya, ustad H Abdulrahma mengatakan bahwa Isra Mi'raj bukanlah perjalanan ke luar angkasa. "Berbicara Isra Mi'raj tidak bisa hanya dengan dibuktikan dengan benar tapi juga dengan iman, dan Isra Mi'raj bisa dilakukan dengan pendekatan ilmiah," jelasnya."Jika bertumpu pada filsafat positifisme maka tidak benar, tapi jika dengan ilmiah yakni keyakinan, keimanan, tauhid, dan dua sumber informasi yakni surat qualiyah dan surat quaniyah maka makin percaya. Apalagi dengan pendekatan sainstek," pungkasnya.(*)
