UIN Alauddin Online - Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Makassar bekerjasama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar audiensi Pelatihan Sertifikasil Pembimbingan Manasik Haji dan Umrah Profesional di Makassar pada Jumat 13 September 2024.
Pertemuan yang digelar di Ruang Kabid Haji dan Umrah Kemenag Sulsel ini dihadiri Dekan dan Wakil Dekan III FDK, Kabid Haji dan Umrah dan Staf, Sekretaris Jurusan Manajemen Haji dan Umrah (MHU).
Prof Dr H Abd Rasyid Masri S Ag M Pd M Si MM selaku Dekan FDK menegaskan pentingnya pelatihan sertifikasi untuk memberikan lisensi kepada para pembimbing yang berkompeten, dengan tujuan menjaga "quality assurance" pelaksanaan bimbingan manasik kepada para jamaah haji.
"Bahwa ruh pelaksanaan Ibadah Haji terletak pada kemampuan jamaah melaksanakan rangkaian rukun dan wajib haji serta meninggalkan semua larangan ihram," kata Dekan.
Semua rangkaian pelaksanaan ibadah ini sebagian besar diperoleh jamaah dari para pembimbing atau narasumber yang notabene telah mendapatkan sertifikat pembimbing melalui pelatihan sertifikasi.
Rencana pelatihan sertifikasi pembimbingan haji ini mendapatkan respon positif dari kedua belah pihak.
Hal tersebut diperkuat Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Provinsi Sulsel, H Ikbal Ismail S Ag bahwa perencanaan dilaksanakan pada pertengahan Oktober 2024.
Ia menegaskan pula materi tambahan dalam pelatihan yaitu materi Moderasi Beragama, sedangkan dalam kepanitiaan dan pelaksanaan nantinya tetap mengacu sesuai aturan Kementerian Agama.
