UIN Alauddin Online - Pengurus Community of Santri Scholars of Ministry of Religious Affairs (CSSMoRA) UIN Alauddin Makassar periode 2022-2023 resmi dilantik.
Prosesi pengambilan sumpah pengurus itu dilaksanakan secara hybrid melalui zoom meeting dan offline di ruang rapat, lantai I gedung rektorat, kampus II UIN, Rabu (20/7/2022).
Hadir dalam pelantikan itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof Darussalam Syamsuddin M Ag, Kabag Kemahasiswaan dan Alumni , Baharuddin S Ag M M.
Kemudian Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerjasama Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Prof Muhtar Lutfih M Pd. Ketua Umum CSSMoRA Nasional Dani Taufiqurrahman.
Prof Darussalam Syamsuddin M Ag dalam sambutannya mengatakan, kepengurusan baru CSSMoRA UIN Alauddin Makassar harus lebih progresif.
"Pengurus yang baru harus lebih progresif. Pengalaman kepengurusan sebelumnya bisa dijadikan sebagai referensi dalam menjalankan program kerja kedepannya," ujarnya.
Mantan Dekan Fakultas Syariah dan Hukum itu menekankan penerima Beasiswa Santri ini agar fokus belajar. Prestasi tidak boleh menurun.
"Saya berharap fokus dulu peruntukan beasiswa itu, jangan sampai prestasi menurun, melanggar kode etik, ikuti aturan yang berlaku di UIN Alauddin Makassar," pesannya.
Guru Besar Politik Islam itu juga berpesan bahwa CSSMoRA harus aktif berkomunikasi dengan pimpinan dan harus lulus tepat waktu.
"Pengurus CSSMoRA yang baru harus komunikatif dengan pengelola maupun pimpinan kampus. Dan juga sebagai penerima beasiwa berprestasi kalian harus bisa lulus tepat waktu, kalau bisa menjadi lulusan terbaik," tandas Prof. Darussalam.
Sementara itu, Ketua CSSMoRA Periode 2022-2023, Elva Elfira dalam sambutannya mengatakan, pengurus harus bekerjasama melaksanakan program kerja kedepannya.
"Saya berharap pengurus senantiasa memanankan tanggung jawab setiap orang untuk menjalankan amanah satu periode kedepannya," pungkasnya.