Gambar Penasehat Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Kunjungi Kampus II UIN Alauddin Makassar

Penasehat Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Kunjungi Kampus II UIN Alauddin Makassar

UIN Alauddin Online - Penasehat Duta Besar  sekaligus Imam dan Khatib Kedutaan Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syaikh Shaleh Abdullah Al-Rajhi berkunjung ke Kampus II UIN Alauddin Makassar.

Tiba di kampus berjargon peradaban itu,  Syaikh Shaleh Abdullah Al-Rajhi langsung meninjau pembangunan Masjid Agung Sultan Alauddin, yang sementara dalam tahap penyelesaian. 

Kemudian setelah itu rombongan diterima oleh Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis didampingi para Wakil Rektor dan pejabat lingkup UIN Alauddin di Ruang Rapat Rektor, Lantai III Gedung Rektorat, Kampus II UIN, Rabu (25/08/202).

Wakil Rektor Bidang Kerjasama UIN Alauddin Dr Kamaluddin Abunawas M Ag mengatakan, kedatangan Pria dari keturunan pemilik Bank terbesar di Arab Saudi itu atas adanya informasi terkait pembangunan Masjid Agung Sultan Alauddin.

"Kebetulan beliau diberi informasi terkait dengan Masjid kita yaitu Masjid Agung Sultan Alauddin akhirnya kita berusaha mendatangkan beliau tujuannya adalah mudah-mudahan beliau berkenan untuk memberikan bantuan kepada kita," ujarnya.

Lebih lanjut, Dosen Pascasarjana itu membeberkan Syaikh Shaleh Abdullah Al-Rajhi merupakan perwakilan organisasi sudah membangun lebih dari 500 Masjid di Indonesia. Menurutnya, saat memberikan bantuan tidak tanggung-tanggung, bantuan yang diberikan untuk membangun masjid dari awal sampai akhir.

Dia mengungkapkan, jika melihat presentasi pembangunan Masjid Sultan Alauddin   masih membutuhkan dana kurang lebih sebesar Rp 17 Milyar. 
 
"Dan jika dana Rp 17 Milyar itu bersumber dari kita itu artinya pembangunan akan berlangsung sampai 20 tahun kedepan baru bisa selesai. Sehingga kita memang sangat membutuhkan dana uluran tangan dari dermawan yang berasal dari luar," harapnya.

"Itu tujuan utama kita, bagaimana bisa mengetuk hati mereka memberi bantuan. Mudah-mudahan itu bisa terwujud dalam waktu yang tidak terlalu lama. Dan jika ini bisa berhasil, tentu kita berdoa semoga bisa ya masjid ini insya Allah akan rampung," tambahnya.

Terakhir,  Dr Kamaluddin Abunawas membeberkan Syaikh Shaleh Abdullah Al-Rajhi dipercaya mengumpulkan CSR dari perusahaan-perusahaan yang ada di Saudi.
 
"Orang-orang kaya juga beliau kumpulkan CSR nya untuk disalurkan ke Indonesia sebagai Nagara paling besar mayoritas muslimnya di seluruh dunia," pungkasnya

Previous Post Diskusi Publik Soft Opening Kopi Kolektiv Bahas Demokrasi Kampus dan Koperasi Alternatif
Next Post Prestasi Internasional: Dosen Biologi UIN Alauddin Makassar memenangkan kompetisi riset di Inggris