Gambar Imam Bahrodin Berhasil Raih Gelar Doktor Usai Kaji Komunikasi Dakwah FKUB

Imam Bahrodin Berhasil Raih Gelar Doktor Usai Kaji Komunikasi Dakwah FKUB

UIN Alauddin Online - Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar sidang promosi doktor oleh Imam Bahrodin M Sos I, di Gedung Profesi Pendidikan Guru (PPG), Kamis 15 Agustus 2024.

Doktor ke 1210 di UIN Alauddin Makassar itu berhasil lulus dengan predikat cumlaude, setelah mempertahankan disertasi berjudul "Komunikasi Dakwah Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam Moderasi Beragama Terhadap Masyarakat di Kabupaten Sorong". 

Saat mempresentasikan disertasinya, Dr Imam menuturkan FKUB di Kabupaten Sorong menjadi sarana penting dalam memfasilitasi dialog antar agama dan mempromosikan kerukunan serta toleransi di antara komunitas-komunitas beragama yang berbeda.

"Forum-forum yang dimaksud, tidak hanya menjadi tempat untuk berbagi keyakinan agama, tetapi juga untuk membangun pemahaman saling menghormati dan memperkuat hubungan sosial antar umat beragama," tuturnya.

Lebih lanjut, Pria kelahiran Banyuwangi itu mengakui startegi komunikasi dakwah yang diterapkan oleh FKUB di Kabupaten Sorong dalam menjaga kerukunan dan moderasi beragama, sangat efektif dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan toleran.

"Beberapa strategi komunikasi dakwah yang dilakukan ialah sosialisasi dan edukasi moderasi beragama enam bulan sekali, pembinaan dan penyuluhan sekali dalam setahun, rapat pengurus FKUB tiga bulan sekali, dialog antar umat beragama dua kali setahun, pembahasan pekan silaturrahmi sekali dalam sebulan, peninjauan rumah ibadah dari lima agama di Kabupaten Sorong, penyuluhan dan pembinaan sadar kampung Kerukunan, membuka dialog kerukunan dari berbagai pemuda lintas agama dua kali dalam setahun," jelasnya.

Terakhir, Dr Imam mengatakan implikasi penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga keagamaan lainnya.

"FKUB bisa memperluas jaringan dan kerjasama dengan pihak eksternal untuk mendukung program-program moderasi beragama," Ia mengakhiri.

Previous Post Prof. Andi Aderus dalam Pandangan TGB: Berilmu, Berbakti, dan Moderat
Next Post Expo Kewirausahaan 2025 Mahasiswa Akuntansi Angkatan 2022 .