UIN Alauddin Online - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), UIN Alauddin menggelar kajian bertajuk "Spirit Tahun Baru Hijriah untuk Memperbarui serta Menguatkan Keimanan, Persatuan dan Kesatuan di Masa Pandemi", Minggu (5/9/2021).
Pemateri kegiatan, Hamansah S Pd M Pd yang merupakan salah seorang Dosen FTK UIN Alauddin mengatakan, Tahun Baru Hijriah selalu mengingatkan umat Islam pada momen bersejarah hijrah Rasulullah SAW dari Mekah ke Madinah.
Spirit hijrah salah satunya adalah kemampuan melakukan perpindahan, perubahan, dan adaptasi dalam merespons situasi dan kondisi. Perpindahan bisa bermakna fisik, tapi juga bisa bermakna sikap. Misalnya, pindah dari satu tempat ke tempat lain, atau dari satu sikap ke sikap yang lain.
"Pandemi memaksa kita melakukan penyesuaian dan perubahan menuju kenormalan baru. Salah satu spirit Hijrah dalam konteks pandemi adalah terapkan prokes dan disiplin 5M," katanya.
Guna memaknai peristiwa-peristiwa ini maka pemaknaan hijrah tentu tak harus selalu identik dengan meninggalkan kampung halaman tempat kelahiran, seperti yang dilakukan Rasulullah SAW dan kaum Muhajirin.
Namun pemaknaan hijrah sendiri lebih kepada pengamalan nilai-nilai dan semangat berhijrah untuk menguatkan keimanan dan ketaqwaan beragama.
"Selain itu, Allah SWT menjelaskan pengertian bulan Muharram dalam tahun Hijriah pada salah satu ayat di Quran Surah At-taubah," terang Hamansah menutup penjelasan.
Ketua HMJ PAI, Ahmad Ismail Abdussabir mengatakan, Program Kerja (Proker) dari Bidang Akhlak dan Moral yaitu Kajian Rutin Keislaman. Sementara untuk peserta pada kegiatan ini tutur dia, adalah mahasiswa PAI secara khusus dan mahasiswa UIN Alauddin secara umum.
