Start typing & press "Enter" or "ESC" to close
Indonesian
English
العربية
Home
Profil
Pimpinan UIN
Sejarah UIN
Lambang
Visi Misi & Tujuan
Struktur Organisasi
Quality Assurance
Kerjasama Kemitraan
Dasar Hukum Pengelolaan
Pedoman dan Panduan Pengelolaan
Fakultas
Syariah & Hukum
Ekonomi & Bisnis Islam
Tarbiyah & Keguruan
Ushuluddin & Filsafat
Dakwah & Komunikasi
Adab & Humaniora
Sains & Teknologi
Kedokteran & Ilmu Kesehatan
Program Pascasarjana
Lembaga
LEMBAGA
Penjaminan Mutu
Penelitian & Pengabdian Masyarakat
UPT
Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Perpustakaan
Pusat Bahasa
PUSAT
Pusat Studi Gender dan Anak
Pusat Pengembangan Bisnis
Satuan Pengawas Internal (SPI)
International Office (IO)
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Biro
Biro AUPK
Keuangan
Kepegawaian
Perencanaan
Umum
Biro AAKK
Akademik
Kemahasiswaan
Kerjasama
Sistem Informasi
Portal Mahasiswa Dan Dosen
Portal Alumni Dan Karir
Portal Kepegawaian/SDM
E-Kinerja
Kuliah Kerja Nyata
SOP
KIP
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)
Rumah Jurnal
Repository
Ebook
OPAC
Sistem Pengecekan Ijazah dan Transkrip
Registrasi Mahasiswa Baru
Pustipad Helpdesk
UKT Covid
Ujian Masuk Mandiri
Monev Perkuliahan Daring
Tracer Study
Sister
Kuliah di UIN
Penerimaan Mahasiswa Baru
Unit Kegiatan Mahasiswa
Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Agenda
Change Languange
English
العربية
Dukung Zijey Bersama Launun di Trans TV
24 November 2010
Hambali
Facebook
Twitter
Linkedin
WA
UIN Online
– Prestasi membanggakan disumbangkan salah seorang mahasiswa UIN Alauddin Makassar. Mahasiswa tersebut adalah Dzul Jalali atau yang akrab dipanggil Zijey. Dia mengharumkan nama UIN Alauddin melalui pentas seni musik, tepatnya Zijey adalah pentolan salah satu grup musik nasyid bernama Launun.
Bersama Launun, mahasiswa semester sembilan Jurusan Ilmu Hukum UIN Alauddin ini masuk dalam pentas adu bakat menyanyi di sebuah televisi swasta tanah air. Launun ikut bersaing dalam acara Suara Indonesia yang ditayangkan stasiun televisi Trans TV. Acara yang akhir-akhir ini sangat digemari sebagian besar masyarakat Indonesia.
Zijey bersama Launun akhirnya berhasil masuk ke babak grand final. Dan pada acara pencarian bakat yang selalu tayang di setiap Selasa malam ini, ia berharap dukungan dari rekan-rekan di kampus UIN untuk bisa menjadi pemenang dalam pentas pencarian bakat tersebut.
“Terima kasih telah diberi kesempatan membawa nama UIN bersama grup Launun di Trans TV. Untuk itu saya sangat mengharapkan dukungan dari teman–teman mahasiswa, dosen, dan pegawai UIN untuk membantu saya dalam acara ini. Cukup mengetik pesan pendek atau sms SI <spasi> launun ke nomor 9910,” harap mahasiswa ilmu hukum tingkat akhir ini.
Posisi Zijey sendiri di Launun adalah sebagai vokalis. Dan bersama grup vocal yang mengandalkan akapela (musik dengan suara mulut) ini, Zijey berharap bisa meraih prestasi di tingkat nasional. Launun sendiri sudah hampir delapan tahun berdiri. (*)
Please enable JavaScript to view the
comments powered by Disqus.
Previous Post
Prodi Akuntansi UIN Alauddin Gelar Tes TOEFL bagi Calon Mahasiswa Kelas Internasional
Next Post
UIN Alauddin Makassar Gelar 3.000 Khataman Al-Qur’an, Dukung Target Nasional 350.000 Khataman Kemena
Berita Terbaru
Berita Populer
135 Dosen UIN Alauddin Makassar Resmi Terima Sertifikat Pendidik Profesional
28 April 2025
Direskrimsus Polda Kalbar Raih Gelar Doktor di UIN Alauddin Makassar, Angkat Isu Transformasi Konfli
26 April 2025
Buktikan Toleransi, Kapolres Sintang Beragama Hindu Raih Doktor Hukum Islam di UIN Alauddin
26 April 2025
Delegasi UINAM Raih Juara III dan Best Video dalam Kompetisi LKTI PRISMA Tingkat Nasional
26 April 2025
Pererat Hubungan Bilateral, Wakil Dubes Belanda Kunjungi UIN Alauddin Makassar Bahas Potensi Kerjasa
26 April 2025
3 Makna Dasar Hidup Dalam Al-Quran
11 Agustus 2011
Tahun Akademik 2019/2020, Ini Jumlah Kuota Maba Setiap Prodi di UIN Alauddin
18 Februari 2019
Berikut ini Jalur Masuk UIN Alauddin Makassar T.A. 2019/2020
18 Februari 2019
Dosen Keperawatan UIN Alauddin Loloskan 23 Soal pada Try Out UKNI ke-XXX
02 Oktober 2024
Prof Abustani Kaji Kelompok Mutaqaddimah dan Mutaakhirin
26 Mei 2011