UIN Alauddin Online - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menjadi tuan rumah Short Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP) bagi PTK wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua.
Kegiatan itu dilaksanakan secara tatap muka di Hotel Four Points by Sheraton, Kota Makassar selama enam hari (14-19/8/2023).
Kegiatan itu dihadiri langsung Kepala Seksi Pengembangan Profesi Perguruan Tinggi Keagamaan dari Ditjen Pendis, Ummu Shofiyah, yang juga sebagai leading sektor program tersebut.
Pada kesempatan itu, Ummu menegaskan kegiatan yang dilaksanakan selama tiga bulan dengan dua tahap In Service Training dan On Job Course itu merupakan syarat penting bagi para dosen dalam meraih Sertifikasi Dosen (Serdos).
kan urgensi pelaksanaan Short Course PKDP (Pendidikan Keprofesian Dosen Perguruan Tinggi Keagamaan) sebagai syarat mutlak bagi para dosen yang ingin meraih sertifikasi tersebut.
"PKDP menjadi persyaratan untuk mengikuti Sertifikasi Dosen di Perguruan Tinggi Keagamaan," kata Ummu Shofiyah.
Menurut Ummu Shofiyah, pelaksanaan PKDP memiliki dua tujuan utama. Pertama, meningkatkan kompetensi para dosen dalam menjalankan Tri Darma Perguruan Tinggi, yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Kedua, lanjut Ummu, PKDP bertujuan untuk membentuk dosen-dosen yang memiliki sikap moderat, inklusif, serta komitmen terhadap kebangsaan, serta memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi.
"Sertifikasi Dosen di Perguruan Tinggi Keagamaan juga memiliki persyaratan lainnya, termasuk memiliki sertifikat bahasa dengan skor bahasa Inggris sekurang-kurangnya 450 (TOEFL) atau 4,5 (IELTS), serta skor bahasa Arab sekurang-kurangnya 430 (TOAFL)," bebernya.
Konten pembelajaran Short Course PKDP, tambah Ummu mencakup berbagai aspek penting, seperti metode pembelajaran, moderasi beragama, penulisan artikel ilmiah, dan pengembangan karir dosen.
Ummu Shofiyah juga menjelaskan bahwa peserta yang tidak berhasil lulus dalam program PKDP akan diberikan kesempatan untuk mengikuti tes ulang bagi yang tidak lulus pada kegiatan In Servis Training, serta menyusun ulang portofolio bagi yang tidak lulus dalam pemenuhan komponen yang diperlukan.
Koordinator Penyelenggara yang juga sebagai Moderator kegiatan tersebut, Dr Umar Sulaiman M Pd mengatakan, Short Course PKDP di UIN Alauddin Makassar menjadi tonggak penting dalam upaya peningkatan mutu pendidikan tinggi keagamaan.
"Program ini mencerminkan komitmen untuk menghasilkan dosen-dosen yang kompeten dan berdaya saing tinggi dalam mendukung pengembangan pendidikan tinggi keagamaan," pungkas Kapus Penjaminan Mutu LPM UIN Alauddin Makassar itu.