UIN Alauddin Online-Lima Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang merupakan Dosen Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar mengikuti orientasi PPPK Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kegiatan tersebut berlangsung pada hari kamis 25 Januari 2024, di Lantai 4 Ruang Senat Universitas Rektor UIN Alauddin Makassar.
Kegiatan ini menjadi bagian dDi rangkaian kegiatan yang dikelola oleh Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI melalui hybrid platform zoom.
Pusat kegiatan pembukaan utama dilaksanakan di Aula UIN Sunan Gunung Jati Bandung dengan tema "Membangun ASN Berakhlak untuk Mewujudkan Kementerian Agama yang Profesional dan Andal".
Acara dimulai dengan sambutan dari pihak UIN Sunan Gunung Jati Bandung dan laporan dari Kepala Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI, Suyitno.
Suyitno dalam laporannya menyampaikan bahwa orientasi PPPK ini diikuti oleh 10,300 orang, dengan mayoritas peserta merupakan guru sebanyak 4,281 orang, sementara sisanya terdiri dari dosen dan fungsional lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia. Laporan ini menunjukkan partisipasi luas dari berbagai sektor dalam pembukaan orientasi PPPK.
Pembukaan acara ini dihadiri langsung oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Caumas, yang turut membuka acara. Hadir pula Setjen Pendis dan para Setjen Bimas Kemenag RI. Dalam sambutannya, Menteri Agama menyampaikan pesan penting kepada para PPPK, terutama mengenai menghormati orang tua. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ataspengadaan ASN PPPK.
Gus Men, panggilan akrab Menteri Agama, menyoroti dua hal penting dalam kehidupan sosial para PPPK, yakni pentingnya mengedepankan adab, etika, dan akhlak, serta cara berterima kasih baik dengan kata maupun perbuatan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
"Orientasi ini diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman tugas, tetapi juga membentuk karakter yang kokoh bagi PPPK dalam menjalankan peran mereka di lingkungan Kementerian Agama RI," tuturnya.