Gambar WR III Aktifkan Kembali Dema Universitas

WR III Aktifkan Kembali Dema Universitas

UIN Online - Lembaga Kemahasiswaan merupakan ruh kegiatan di Perguruan Tinggi. Bagaimana tidak, melalui pengkaderan dan program kerja yang dijalankan menjadi salah satu cerminan kualitas suatu kampus. 
Berdasarkan hasil Rapat pimpinan, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UIN Alauddin Makassar, Prof Siti Aisyah Kara MA PhD yakin akan mengaktifkan kembali Dema Universitas yang telah dibekukan selama 4 tahun lamanya.
Dalam dialog dan Bazar yang digelar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Informatika Mahasiswa Alauddin (LIMA) di Warkop Radja Jalan Mustafa Daeng Bunga pada Senin (15/01/2017), Prof Aisyah menekankan pentingnya keberadaan Dema-U.
Saya yakin jika memberikan kepercayaan kepada mahasiswa untuk menjalankan sebuah lembaga tentunya mereka dapat bekerjasama demi kemajuan UIN Alauddin Makassar, ujarnya.
Sebagai salah satu narasumber dikegiatan yang bertajuk Revitalisasi Dema Universitas tersebut, Prof Aisyah mengakui hal tersebut bukanlah hasil renungan pendek. Ia mempelajari karakter mahasiswa diberbagai fakultas hingga bertarung argumen di rapat pimpinan dikarenakan hanya segelintir anggota senat universitas yang mendukung pengaktifan kembali Dema-U telah dilakukannya.
Namun, dengan kepercayaan Rektor UIN Alauddin Makassar dan hasil perenungannya, ia mampu menyakinkan diri dan anggota senat universitas untuk mendukung pemilihan mahasiswa Dema Universitas tahun 2018 ini.
Saya berkali-kali memperjuangkan keberadaan Dema-U, pada 2015 saya ingin Dema diadakan, tapi ditolak. Tahun 2016 Pak Rektor memercayakan kepada saya keputusan ini, namun tak mau salah langkah. Ia melakukan sholat istikharah untuk meminta petunjuk dan menyakinkan diri, saya menyatakan belum siap dengan segala konsekuensinya. Barulah tahun ini, berdasarkan hasil Rapim, Dema Universitas diaktifkan setelah empat tahun pembekuan, bebernya.
Tak tanggung-tanggung dengan segala resiko yang ada ia siap mempertaruhkan jabatannya untuk mendukung keberadaan Dema-U tersebut. Apapun risikonya saya akan bertanggung jawab dengan mempertaruhkan integritas sebagai Wakil Rektor yang bertanggung jawab atas semua mahasiswa UIN, jelasnya.
Previous Post UIN Alauddin Makassar Hadiri Forum Bisnis Maritim Belanda di Makassar
Next Post Internasional Office UIN Alauddin Gandeng SUN Education Sosialisasikan Studi Lanjut ke Luar Negeri