Workshop RBM Bagi Pengelola SILE

UIN Online – Tim Canadian International Development Agency (CIDA) menggelar pelatihan atau workshop Result-Based Management (RBM), di Kampus II UIN Alauddin Makassar,Samata, Gowa, Senin (15/11/2010).

RBM atau manajemen berbasis hasil merupakan serangkaian pendekatan manajemen yang memadukan unsur-unsur strategi, manusia, sumber daya, proses dan ukuran-ukuran yang digunakan untuk meningkatkan mutu hasil dari pengambilan keputusan manajemen dan transparansi serta akuntabilitas.

Workshop RBM tersebut hanya diikuti pihak UIN yang akan aktif dalam mengelola proyek Supporting Islamic Leadership in Indonesia (SILE). Dalam workshop tersebut, dibagi dua sesi, yakni sosialisasi pendekatan RBM dan aplikasi perancangan proyek.

“Workshop ini dilaksanakan bagi pengelola SILE, yang terbagi dua, yakni tahap pertama sosialisasi pendekatan RBM, dan kedua aplikasi rancangan proyek,” kata direktur proyek, Timothy G Babock Phd, Senin (15/11/2010).

Timothy manambahkan, inti dari workshop tersebut adalah mencari kesepakatan hasil-hasil dari proyek SILE, dan menemukan indikator-indikator keberhasilannya. “Intinya, bagaimana mencari indikator keberhasilan dan mencari kesepakatan hasil-hasil dari proyek SILE,” kata Timothy.

SILE bertujuan mengembangkan kapasitas UIN/IAIN dalam melaksanakan fungsi pengabdian pada masyarakat setempat. Begitupula kapasitas kementerian Agama untuk memadukan urusan dan praktek tata kelola yang dimekratis ke dalam strategi, program dan penganggaran. (*)