UIN Alauddin Online – Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar untuk pertama kalinya menggelar ajang Pemilihan Putra Putri Kampus 2025 sebagai upaya mencetak figur mahasiswa inspiratif yang mampu menjadi promotor, representasi, dan ikon perguruan tinggi. Kegiatan ini digelar di Ruang Rapat Gedung Rektorat, Kamis 20 November 2025. Mengusung tema relevan dengan tantangan globalisasi dan society 5.0, ajang ini bertujuan melahirkan duta kampus yang tidak hanya unggul dalam penampilan dan akademik, tetapi juga memiliki kemampuan adaptif di tengah transformasi digital dan tuntutan masyarakat modern.
Muhammad Alfian Nur Agus selaku Dewan Penasehat Organisasi menyampaikan bahwa Putra Putri Kampus harus memiliki karakter yang kuat dan mampu membawa nama baik universitas di berbagai kesempatan.
“Mereka harus mampu menjadi inisiator, promotor, dan representasi UIN Alauddin di berbagai forum,” ujarnya.
Pendaftaran kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta dari berbagai fakultas. Setelah melalui seleksi administratif dan penilaian awal, sebanyak 22 finalis terpilih untuk melaju ke tahap selanjutnya. Mereka akan mengikuti rangkaian kegiatan mulai dari presentasi profesionalisme, uji bakat, sesi karantina, hingga grand final.
Pihak Humas UIN Alauddin memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Mereka menilai bahwa keberadaan Putra Putri Kampus dapat memperkuat citra kelembagaan, khususnya dalam kegiatan promosi, representasi resmi, dan publikasi strategis.
Sesi karantina finalis dibuka secara resmi oleh Dr. M. Muflih B. Fattah, M.M., Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama (AAKK) UIN Alauddin Makassar.
Dalam arahannya, ia menyampaikan pesan motivatif kepada para peserta untuk terus mengembangkan kreativitas, talenta, serta kemampuan inovasi sebagai bekal menghadapi persaingan global.
“Kita harus punya kelebihan. Persaingan di masa ini kalau kita tidak punya kelebihan, kita akan tertinggal. Jadi mulai sekarang, harus punyaki’ skill,” pesannya.
Pemilihan Putra Putri Kampus perdana ini diharapkan menjadi agenda berkelanjutan yang dapat membangun kebanggaan sivitas akademika dan memperkuat positioning UIN Alauddin sebagai kampus yang progresif, adaptif, dan terbuka terhadap perubahan zaman.
Penulis: Fina Efendi – Mahasiswa Volunteer Humas, Prodi Ilmu Komunikasi
Alat AksesVisi
