Gambar Pikih Wadah Positif untuk Berlatih

Pikih Wadah Positif untuk Berlatih

UIN Online - Program Pencerahan Imani dan Keterampilan Hidup (Pikih) merupakan wadah positif untuk berlatih bagi mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) UIN Alauddin Makassar. Demikian kata Kepala pusat Pembinaan Bahasa UIN, Drs H Abd Muis Said, MED, Rabu (30/03/2011).

"Banyak peserta yang cukup bagus dalam bidang bahasa Arab, bahasa Inggris, dan retorika setelah mengikuti Pikih. Program ini memang sebagai wadah untuk berlatih dan kreatif. Mereka punya kesempatan untuk berlatih," kata Abdul Muis.

Lebih lanjut, Abdul Muis menambahkan, ketika ada dan event-event besar di luar atau minimal Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) maka peserta dari Pikih yang akan diikutkan. "Karena memang mereka sudah punya modal," lanjut Muis terkait program yang pertama kali diperkenalkan mantan Rektor UIN Alauddin, Prof Dr Azhar Arsyad MA ini.

Pikih merupakan mata kuliah ekstrakurikuler yang wajib diikuti mahasiwa baru. Program ini disajikan pada semester satu dan dua. Pada program ini, mahasiswa diberikan bnayak pengetahuan selain perkuliahan, seperti kemampuan berbahasa Inggris, Arab, dan retorika.

Salah satu materi Pikih, setiap hari Senin sampai Selasa sebelum memulai pembelajaran akan ada kuliah Tujuh Menit (Kultum) bahasa Arab, kuliah Rabu sampai Kamis kultum bahasa Indonesia, dan hari Jumat kultum retorika. Inti dari adanya Pikih ini adalah membangun inner capacity mahasiswa baru. (*)
Previous Post Prof. Andi Aderus dalam Pandangan TGB: Berilmu, Berbakti, dan Moderat
Next Post Expo Kewirausahaan 2025 Mahasiswa Akuntansi Angkatan 2022 .