Gambar Irvan Mulyadi Raih Gelar Doktor Bidang Ilmu Dakwah UIN Alauddin dengan Predikat Cumlaude

Irvan Mulyadi Raih Gelar Doktor Bidang Ilmu Dakwah UIN Alauddin dengan Predikat Cumlaude

UIN Alauddin Online - Irvan Muliyadi S Ag SS MA secara resmi sukses meraih gelar doktornya dalam bidang Ilmu Dakwah pada promosi doktor yang digelar Ruang Rektorat Lantai 4, UIN Alauddin.

Kegiatan yang digelar pada Kamis, 9 Februari 2023 ini mengusung tema pada Disertasinya "Tren Komunikasi Ilmiah pada Disiplin Ilmu Dakwah di Jurnal yang terindeks Moraref Kementerian Agama RI (Suatu Kajian Bibliometrik)".

Ia menjalani 3 tahun 5 bulan 8 hari perkuliahan, nilai hasil ujian semester rata-rata 3,95 serta nilai disertasi dan jawaban atas pertanyaan pada sidang promosi rata-rata 4.00.

Sehingga disimpulkan pada Nilai Kumulatif 3,97 dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan, dalam Bidang Ilmu Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin.

Pada konsep komunikasi ilmiah kata dia, tidak hanya berhenti di situ. Ada namanya Knowlege Transfer, hasil-hasil penelitian yang telah mereka lakukan harus dipublikasikan dalam jurnal-jurnal ilmiah.

Moraref sebagai basis pengambilan data imbuh Irvan Muliyadi, untuk dispiln ilmu dakwah secara umum masyarakat akan berpikir bahwa yang paling otoritatif dalam mengakses tulisan-tulisan adalah kementerian agama.

"Saya akhirnya berkesimpulan menjadikan moraref sebagai basis data dalam penelitian. Saya yakin banyak artikel yang dilakukan peneliti yang diindeks oleh moraref," tuturnya.

Dalam penelitiannya, dirinya mengambil sampel data 2016 dan 2021. Hal itu menurutnya semakin banyak data yang dianalisis maka hasil penelitian itu semakin kuat.

"Alasan itulah yang menjadi dasar memilih momaref dalam penelitian serta 2016 dan 2021 untuk menganalisis data-data di tahun tersebut," paparnya.

Publikasi-publikasi yang dilahirkan oleh Ilmu Dakwah jelas dia, itu cukup banyak. Namun ketika menggunakan moraref sebagai basis pengambilan data, dirinya tidak mendapatkan lagi tulisan-tulisan dari kawan-kawan Ilmu Dakwah.

"Ternyata pengelola jurnal pada disiplin i
Ilmu Dakwah itu tidak mendaftarkan artiktelnya di Moraref. Seharusnya pengelola jurnal memaksimalkan hal itu sebab Moraref itu adalah lembaga induk kita," pintanya.

Menutup pembahasannya, menurut Irvan Muliyadi ada tiga unsur utama yang harus diperhatikan dalam melaksanakan penelitian.

"Kapasitas akademisi dalam menyusun proposal penelitian yang mumpuni, metode penelitian untuk meningkatkan kemampuan akademisi, serta membuat suatu publikasi," pungkasnya.

Previous Post Prodi Akuntansi UIN Alauddin Gelar Tes TOEFL bagi Calon Mahasiswa Kelas Internasional
Next Post UIN Alauddin Makassar Gelar 3.000 Khataman Al-Qur’an, Dukung Target Nasional 350.000 Khataman Kemena