Start typing & press "Enter" or "ESC" to close
Indonesian
English
العربية
Home
Profil
Pimpinan UIN
Sejarah UIN
Lambang
Visi Misi & Tujuan
Struktur Organisasi
Quality Assurance
Kerjasama Kemitraan
Dasar Hukum Pengelolaan
Pedoman dan Panduan Pengelolaan
Fakultas
Syariah & Hukum
Ekonomi & Bisnis Islam
Tarbiyah & Keguruan
Ushuluddin & Filsafat
Dakwah & Komunikasi
Adab & Humaniora
Sains & Teknologi
Kedokteran & Ilmu Kesehatan
Program Pascasarjana
Lembaga
LEMBAGA
Penjaminan Mutu
Penelitian & Pengabdian Masyarakat
UPT
Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Perpustakaan
Pusat Bahasa
PUSAT
Pusat Studi Gender dan Anak
Pusat Pengembangan Bisnis
Satuan Pengawas Internal (SPI)
International Office (IO)
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Biro
Biro AUPK
Keuangan
Kepegawaian
Perencanaan
Umum
Biro AAKK
Akademik
Kemahasiswaan
Kerjasama
Sistem Informasi
Portal Mahasiswa Dan Dosen
Portal Alumni Dan Karir
Portal Kepegawaian/SDM
E-Kinerja
Kuliah Kerja Nyata
SOP
KIP
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)
Rumah Jurnal
Repository
Ebook
OPAC
Sistem Pengecekan Ijazah dan Transkrip
Registrasi Mahasiswa Baru
Pustipad Helpdesk
UKT Covid
Ujian Masuk Mandiri
Monev Perkuliahan Daring
Tracer Study
Sister
Kuliah di UIN
Penerimaan Mahasiswa Baru
Unit Kegiatan Mahasiswa
Beasiswa Bidik Misi
Galeri
Change Languange
English
العربية
Ground Breaking Pembangunan Kampus II UIN Alauddin Makassar
18 Desember 2008
Administrator
Facebook
Twitter
Linkedin
WA
Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar memulai pembangunan Kampus II, ditandai dengan pemancangan tiang pertama / ground breaking pembangunan fisik (civil works) oleh Gubernur Sulawesi Selatan Dr.H. Syahrul Yasin Limpo di kampus II Samata, Kabupaten Gowa, Kamis 17 Desember 2008 kemarin. Project Manager dari Project Management Unit (PMU) Alauddin, Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin dalam laporannya mengatakan bahwa pembangunan fisik ini terdiri dari 10 gedung berlantai empat di kampus II dan satu gedung berlantai tujuh di kampus I, yang dikerjakan oleh PT. Pembangunan Perumahan (Persero) sebagai pemenang lelang selama 14 bulan, dengan menggunkan biaya sebesar lebih dari 254 milyar rupiah. Disamping itu juga akan dibangun infrastruktur, pengadaan peralatan pendukung termasuk laboratorium Fakultas Sains & Teknologi dan Fakultas Ilmu - ilmu Kesehatan, dengan anggaran keseluruhan sekitar 80 Milyar. Rektor UIN Alauddin dalam sambutannya mengatakan, lokasi kampus II ini seluas 32 hektar, dan telah disiapkan dana sebesar 32 milyar untuk memperluas lokasi kampus menjadi 40 hektar, dan akan dihiasi dengan bangunan gedung perkuliahan yang megah. Ini semua dilakukan untuk menjadikan UIN Alauddin Makassar sebagai perguruan Tinggi tercanggih dan modern yang berlabel Islam. Sementara itu Gubernur Sulsel, Dr. H. Syahrul Yasin Limpo memberikan apresiasi yang tinggi dan menyemangati agar UIN Alauddin semakin maju dan berkembang.
Please enable JavaScript to view the
comments powered by Disqus.
Previous Post
Kebijakan Rektor, Hanya 31 Mahasiswa FEBI UIN Makassar Diwisuda
Next Post
Tingkatkan Status Akreditasi, Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Makassar Susun ISK
Berita Terbaru
Berita Populer
FTK UIN Alauddin Lakukan Update Data Mahasiswa di PD-Dikti
24 April 2024
Kebijakan Rektor, Hanya 31 Mahasiswa FEBI UIN Makassar Diwisuda
24 April 2024
Cerita Mahasiswi UIN Makassar Magang di KSPPS Bakti Huria Syariah
24 April 2024
Mahasiswa Ekis Ikut Pelatihan Test Toefl di Pusat Bahasa UIN Makassar
24 April 2024
Kejar Akreditasi Unggul, FEBI UIN Makassar Rapat Penyamaan Persepsi Akreditasi Prodi
24 April 2024
3 Makna Dasar Hidup Dalam Al-Quran
11 Agustus 2011
Tahun Akademik 2019/2020, Ini Jumlah Kuota Maba Setiap Prodi di UIN Alauddin
18 Februari 2019
Berikut ini Jalur Masuk UIN Alauddin Makassar T.A. 2019/2020
18 Februari 2019
Prof Abustani Kaji Kelompok Mutaqaddimah dan Mutaakhirin
26 Mei 2011
Berikut Kuota Jalur SPAN-PTKIN UIN Alauddin
27 April 2018