Start typing & press "Enter" or "ESC" to close
Indonesian
English
العربية
Home
Profil
Pimpinan UIN
Sejarah UIN
Lambang
Visi Misi & Tujuan
Struktur Organisasi
Quality Assurance
Kerjasama Kemitraan
Dasar Hukum Pengelolaan
Pedoman dan Panduan Pengelolaan
Fakultas
Syariah & Hukum
Ekonomi & Bisnis Islam
Tarbiyah & Keguruan
Ushuluddin & Filsafat
Dakwah & Komunikasi
Adab & Humaniora
Sains & Teknologi
Kedokteran & Ilmu Kesehatan
Program Pascasarjana
Lembaga
LEMBAGA
Penjaminan Mutu
Penelitian & Pengabdian Masyarakat
UPT
Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Perpustakaan
Pusat Bahasa
PUSAT
Pusat Studi Gender dan Anak
Pusat Pengembangan Bisnis
Satuan Pengawas Internal (SPI)
International Office (IO)
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Biro
Biro AUPK
Keuangan
Kepegawaian
Perencanaan
Umum
Biro AAKK
Akademik
Kemahasiswaan
Kerjasama
Sistem Informasi
Portal Mahasiswa Dan Dosen
Portal Alumni Dan Karir
Portal Kepegawaian/SDM
E-Kinerja
Kuliah Kerja Nyata
SOP
KIP
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)
Rumah Jurnal
Repository
Ebook
OPAC
Sistem Pengecekan Ijazah dan Transkrip
Registrasi Mahasiswa Baru
Pustipad Helpdesk
UKT Covid
Ujian Masuk Mandiri
Monev Perkuliahan Daring
Tracer Study
Sister
Kuliah di UIN
Penerimaan Mahasiswa Baru
Unit Kegiatan Mahasiswa
Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Agenda
Change Languange
English
العربية
Fungsi dan Makna Waw ‘Ataf pada Penafsiran Ayat-Ayat Birr al-Walidain
15 April 2011
Suryani Musi
Facebook
Twitter
Linkedin
WA
UIN Online
- Lukman Jamaluddin MA berhasil meraih gelar doktor dengan judul disertasi
Waw ’Ataf
dalam Al-Qur’an mengenai analisis deskriptif terhadap Fungsi dan Makna
Waw’Ataf
pada Penafsiran Ayat-Ayat Birr Alwalidain.
Promosi doktor Lukman Jamaluddin digelar di gedung Program Pascasarjana (PPs) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, kampus I, Kamis (14/04/2011) malam. Permasalahan utama yang diangkat dalam disertasi ini adalah bagaiman fungsi makna
waw a’taf
penafsiran ayat-ayat
Birr al-Walidain
.
Pada ayat-ayat tersebut, untuk menjabarkannya diperlukan sub-sub makalah. Seperti yang pertama, bagaimana redaksi ayat-ayat mengenai
birr al-Walidain
yang menggunakan
waw ‘ataf
. Kedua, bagaimana fungsi makna
waw ‘ataf
pada ayat-ayat
birr al-Walidain
.
Dan yang ketiga, bagaimana implikasi tafsiran
waw’ataf
pada ayat-ayat
birr wal-Walidain
. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan dan menganalisis fungsi dan makna
waw ‘ataf
pada penafsiran ayat-ayat
birr wal-alidain
.
Guna menjawab permasalahan di atas, menurut Lukman, dipergunakan pendekatan ilmu Tafsir yang berfokus pada cara kerja metode tafsir tematik secara analisis semantik. Lalu detail yang konferensif dengan teknik interpretasi linguistik, interpretasi sosio historis, dan interpretasi logis, dan interpretasi ganda.
Gagasan-gagasan yang terkandung dalam fungsi dan makna
waw’ataf
ditelah secara analisis sistematik, kemudian disusun sebuah konsep yang berkenaan dengan objek kajian. Objek-objek yang dapat diinterpretasi dari ayat-ayat al-Qur’an tersebut selain dari huruf
waw’ataf
, juga kosa kata, prosa, klausa, dan yat-ayat Al-Qur’an itu sendiri.
Hal tersebut berarti bahwa ketika menghadapi ayat-ayat Al-Qur’an peneliti menganalisi ayat itu pada bagian peggunaan
waw’ataf
dan ayat itu dalam kajian-kajian kecil di atas, kemudian diperlukan interpretasi yang diperlukan.
Hasil penelitian yang diperoleh bahwa dari 12 surah, kemudian terbagi ke dalam 22 ayat, masing-masing 19 ayat pada surah makkiyah dan tiga ayat pada surah madaniah, ditemukan 68
waw’ataf
.
Lalu 47 pada ayat-yat makiah, sementara pada 21 terdapat ayt-ayat madaniah dan
waw’ataf
pada yat-ayat
birr al-walidain
memiliki fungsi dan makna yang terbagi pada empat bagian.
Kemudian 51 untuk fungsi dan makna
mutlaq al-jam’I
, delapan
al-tartib, ma’a al-ta’qip
, lima untuk
al-tartib Ma’tarkhi
, dan empat untuk
al-tartib li al-awlawiyah.
Hal itu tentu memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap penafsiran.
Signifikan itu berdampak pada hukum
birr al-walidain,
yang tidak sekedar ubudiyyah, tetapi ia merupakan suatu ibadah yang hukumnya fardu ain dan juga berdampak pada kehidupan social.
Kemudian, redaksi ayat-ayat
birr al-walidain
terbagi kepada
talabi
dan
insyaii
, yang keduanya mengandung perintah, sehingga dengan demikian, dipahami pentingnya
birr al-walidain
yang artinya berbuat baik dengan segala bentuknya terhadap orang tua kandung.
Dewan promotor atau penguji terdiri dari Prof Dr H A Qadir Gassing HT MS, guru besar dalam Hukum Islam Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN, Prof Dr H Abd Muin Salim, guru besar dalam Ilmu Tafsir Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN.
Kemudian Prof Dr H Mardan M Ag guru besar Ilmu Tafsir Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN, Dr H Mustamin M Arsyad MA, doktor dalam Ilmu Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Prof Dr H M Galib MA, guru besar Ilmu Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN, Prof Dr H M Rusydi Halid MA guru besar Bahasa Arab Fakultas Adab dan Humaniora (FAH).
Masih ada Dr H Baharuddin HS M Ag doktor dalam Kajian Islam dan Ilmu Tafsir Fakultas Adab dan Humaniora (FAH). Kemudian Prof Dr Najamuddin HS LC MA yang juga guru besar Bahasa dan Sastra Arab fakultas Sastra Universitas Hasanuddin (Unhas).
H Lukman Jamaluddin MA berhasil lulus dengan predikat amat baik IPK 93 atau 3,75/A setelah menyelesaikan pendidikan selama satu tahun, enam bulan, dan 14 hari. (*)
Please enable JavaScript to view the
comments powered by Disqus.
Previous Post
Prof MWA, Saleh Ridwan dan Fatmawati Resmi Dikukuhkan Guru Besar UIN Alauddin Makassar
Next Post
Rektor UIN Alauddin Kukuhkan 735 Wisudawan Angkatan 111
Berita Terbaru
Berita Populer
Prof MWA, Saleh Ridwan dan Fatmawati Resmi Dikukuhkan Guru Besar UIN Alauddin Makassar
23 Mei 2025
Rektor UIN Alauddin Kukuhkan 735 Wisudawan Angkatan 111
23 Mei 2025
Rektor Launching Uji Kelayakan Fungsi Rumah Sakit Pendidikan UIN Alauddin Makassar
23 Mei 2025
Rumah Sakit Pendidikan UIN Alauddin Makassar Resmi Kantongi Izin Operasional
23 Mei 2025
Dosen Australia dan Malaysia Jadi Reviewer Kurikulum Magister Akuntansi Syariah dan Manajemen Bisnis
23 Mei 2025
3 Makna Dasar Hidup Dalam Al-Quran
11 Agustus 2011
Tahun Akademik 2019/2020, Ini Jumlah Kuota Maba Setiap Prodi di UIN Alauddin
18 Februari 2019
Berikut ini Jalur Masuk UIN Alauddin Makassar T.A. 2019/2020
18 Februari 2019
Dosen Keperawatan UIN Alauddin Loloskan 23 Soal pada Try Out UKNI ke-XXX
02 Oktober 2024
Prof Abustani Kaji Kelompok Mutaqaddimah dan Mutaakhirin
26 Mei 2011