Gambar Dosen Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Jadi Narasumber Lomba Resensi Buku di Maros

Dosen Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Jadi Narasumber Lomba Resensi Buku di Maros

UIN Alauddin Online – Nasrullah, S.IP., M.IP., dosen Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar, tampil sebagai narasumber dalam kegiatan Pembekalan Lomba Resensi Buku yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros, Selasa 9 Juli 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Gedung Creative Centre, Perpustakaan Daerah Kabupaten Maros, dan diikuti oleh puluhan pelajar tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Maros. Tujuannya adalah menumbuhkan budaya literasi serta membekali siswa dengan keterampilan teknis menulis resensi buku secara sistematis dan menarik.

Dalam sesi pemaparan, Nasrullah menjelaskan bahwa meresensi bukan hanya soal merangkum isi buku, tetapi juga melatih daya pikir kritis dan kemampuan menilai secara objektif.

“Resensi yang baik adalah yang mampu memberikan gambaran isi buku secara ringkas, menganalisis kekuatan dan kelemahan, serta menyampaikan pandangan pribadi dengan bahasa yang lugas dan menarik,” ungkapnya di hadapan peserta.

Ia juga membimbing peserta melalui tahapan praktis menulis resensi, mulai dari pemilihan buku, teknik membaca aktif, mencatat bagian penting, hingga menyusun struktur tulisan yang baik. Struktur tersebut meliputi identitas buku, sinopsis, analisis isi, kelebihan dan kekurangan, serta simpulan dan rekomendasi.

Suasana pembekalan berlangsung interaktif. Para peserta tampak antusias mengajukan pertanyaan, mulai dari cara menentukan sudut pandang penulisan hingga tips menyampaikan opini secara kritis namun santun.

Menurut Nasrullah, kegiatan ini merupakan ruang strategis untuk membentuk generasi muda yang literat dan mampu mengekspresikan pikirannya secara tertulis.

“Literasi bukan hanya tentang membaca dan menulis, tetapi juga berpikir dan menyampaikan ide dengan cara yang bernas dan bertanggung jawab,” tuturnya.

Pihak penyelenggara berharap, melalui lomba ini, pelajar dapat termotivasi untuk lebih akrab dengan buku dan menjadikannya bagian dari gaya hidup intelektual mereka.

Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros, dr. Fitri Adhicahya menegaskan pentingnya kegiatan semacam ini sebagai investasi masa depan. 

“Kami ingin mencetak generasi yang tidak hanya rajin membaca, tetapi juga mampu menganalisis dan menulis dengan kualitas,” ujarnya.

Dengan semangat literasi yang terus digalakkan, Maros berkomitmen menjadi daerah yang melahirkan pelajar-pelajar cerdas, kritis, dan berdaya saing tinggi di bidang literasi.

Previous Post Prof. Andi Aderus dalam Pandangan TGB: Berilmu, Berbakti, dan Moderat
Next Post Expo Kewirausahaan 2025 Mahasiswa Akuntansi Angkatan 2022 .