UIN Alauddin Online - Kunjungan perdana Australia Indonesia Muslim Exchange Program (AIMEP) ke kampus UIN Alauddin Makassar pada Senin, 22 September 2025, meninggalkan kesan mendalam bagi pemimpinnya, Rowan Gould. Meskipun telah beberapa kali datang ke Makassar, Gould mengaku ini adalah pengalaman pertamanya di kampus UIN Alauddin Makassar dan ia merasa sangat disambut.
Dalam wawancara, Gould mengungkapkan kekagumannya terhadap antusiasme yang ditunjukkan oleh mahasiswa dan staf.
"Saya pikir para mahasiswa sangat antusias bertemu dengan kami dan sangat bersemangat untuk memiliki kesempatan berdialog dengan Muslim Australia," ujar Founder Mosaic Connections tersebut. "Kami merasakan antusiasme dan sambutan yang ramah."
Kesannya yang paling kuat adalah rasa kekeluargaan yang ia rasakan. "Kami merasa seperti di rumah di sini," kata Gould, sebuah ungkapan yang menggambarkan suasana akrab dan hangat yang ia alami selama kunjungan.
Selain itu, Gould juga menyinggung sejarah yang menghubungkan Makassar dan Australia Utara. Ia menyebutkan hubungan kuno antara para pelaut Bugis-Makassar dan suku Aborigin yang berdagang dan bahkan menikah.
Kunjungan ini, menurutnya, menjadi sarana untuk memperkuat kembali ikatan historis tersebut, menjadi langkah yang kuat dalam mempererat hubungan budaya dan keagamaan, membuka jalan bagi pertukaran pengetahuan dan pengalaman yang lebih intensif antara generasi muda Muslim di Indonesia dan Australia di masa depan.
Penulis: Fathiyah - Mahasiswa Magang Prodi KPI UIN Alauddin Makassar