UIN Alauddin Online - UIN Alauddin Makassar kembali mengukuhkan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pendidikan yang lebih baik.
Hal ini terlihat dalam acara diskusi publik dan workshop yang diselenggarakan oleh Komisi Penegakan Kode Etik (KPKE) UIN Alauddin di Hotel Sultan Alauddin, Kota Makassar pada Kamis (9/11/2023).
Acara tersebut menjadi langkah strategis UIN Alauddin untuk merevisi serta memperbarui pedoman kode etik dosen dan mahasiswa.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Internal Kepala Biro AAKK, Kaswad Sartono M Ag dengan materi peraturan kode etik tentang pegawai.
Kemudian Wakil Rektor Administrasi Umum Perencenaan dan Keuangan, Dr Andi Aderus MA dengan materi peraturan kode etik tentang dosen.
Selanjutnya Ketua KPKE UIN Alauddin Makassar, Prof. Dr. Marillang S H MH Penyusunan Revisi kode etik pegawai dan dosen.
Selain itu, kegiatan ini menghadirkan narasumber eksternal Ketua LP2MP UNM, Prof Dr Sapto Haryoko dengan materi susunan naskah Akademik kode etik dosen dan Pegawai (Tinjauan Filosofis, Sosiologis, Yuridis, dan Pragmatis).
Pemateri External Prof.Dr.Amran Razak, M.Sc Ketua DKU UNHAS : Susunan Draft Rancangan Kode Etik Dosen Dan Pegawai (Batang Tubuh Kode Etik Dosen dan Pegawai Bab,Pasal dan Ayat)
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Muhammad Khalifa Mustami M.Pd, mengungkapkan pentingnya adaptasi kode etik terhadap perubahan kondisi zaman.
"Pedoman kode etik yang dihasilkan dalam workshop ini harus mampu beradaptasi dengan kondisi sekarang. Pedoman lama mungkin tidak lagi sesuai dengan realitas saat ini. Oleh karena itu, hasil diskusi publik dan workshop ini diharapkan akan menjadi landasan bagi revisi pedoman kode etik dosen dan pegawai UIN Alauddin Makassar ke depan," ujarnya.
Diskusi publik dan workshop ini merupakan forum yang sangat penting dalam memastikan bahwa etika akademik di UIN Alauddin selalu relevan dengan perkembangan zaman.
Dengan menggandeng para dosen dan mahasiswa, perguruan tinggi ini berkomitmen untuk menciptakan lingkungan akademik yang lebih baik, di mana setiap anggota akademik dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dengan integritas dan etika yang tinggi.
Diharapkan hasil dari kegiatan ini akan memberikan kontribusi yang berarti dalam meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas akademik di UIN Alauddin Makassar serta memberikan inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk melakukan hal serupa dalam menjaga etika dan moralitas dalam dunia akademik.
