UIN Alauddin Online - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar Seminar Internasional bertajuk “Towards a Two-State Solution: Peran Kunci Presiden Prabowo Subianto dalam Mewujudkan Perdamaian di Gaza” di Auditorium Kampus II Samata, Senin (17/11/2025). Salah satu narasumber utama dalam kegiatan ini adalah jurnalis dan penulis Palestina, Revda Selver Iseric.
Dalam pemaparannya, Revda menyoroti komitmen kuat pemerintah dan masyarakat Indonesia dalam menyuarakan keadilan bagi Palestina, di saat banyak negara lain memilih bungkam. Ia mengapresiasi sikap Indonesia yang tetap menolak membuka hubungan diplomatik dengan Israel selama Palestina belum merdeka.
Revda juga menilai bahwa lembaga-lembaga akademik di Indonesia, termasuk UIN Alauddin Makassar, berperan signifikan melalui penyelenggaraan forum ilmiah yang konsisten membahas isu Palestina. Hal tersebut menurutnya menunjukkan keberpihakan moral Indonesia dalam dunia akademik.
Tidak hanya itu, ia menyebut aksi-aksi solidaritas publik di Indonesia sebagai salah satu yang terbesar dan paling konsisten di Asia. Banyak pula organisasi nonpemerintah yang secara aktif memberikan bantuan pangan, medis, dan dukungan rekonstruksi bagi masyarakat Gaza.
Menurut Revda, masyarakat Indonesia tidak hanya bersuara, tetapi juga turut menyebarkan fakta terkait penderitaan dan ketidakadilan yang dialami rakyat Palestina melalui berbagai kanal media dan kreativitas digital.
“Kreator Indonesia termasuk yang paling kuat dalam keterlibatan pro-Palestina di Asia,” ungkapnya.
Ia berharap dukungan tersebut terus berlanjut, baik melalui penggalangan dana, bantuan kemanusiaan, boikot ekonomi terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan Israel, hingga penyebaran informasi yang benar kepada publik.
“Kita, masyarakat Palestina, tidak seperti pihak Israel yang perlu membuat kebohongan untuk dipercaya. Kita memiliki data. Kita memiliki fakta. Maka sebarkanlah selalu kebenaran tentang Palestina,” tegasnya.
Menutup materinya, Revda menyampaikan kekaguman atas sikap keberanian Indonesia yang konsisten berpihak pada nilai kemanusiaan.
“Bagi setiap warga Palestina, kehadiran Indonesia sangat berarti. Kehadiran itu menyampaikan pesan: ‘Kalian tidak sendiri. Kami melihat kalian. Kami bersama kalian.’ Semoga kita tidak menjadi generasi yang berpaling dari kebenaran,” ujarnya.
Penulis: Fina Efendi - Mahasiswa Volunteer, Prodi Ilmu Komunikasi
Alat AksesVisi
