Gambar Rektor IHDN Denpasar Puji Kemajuan UIN Alauddin

Rektor IHDN Denpasar Puji Kemajuan UIN Alauddin

UIN Online ? Rektor Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar Bali, Prof Dr I Made Titib PhD mengungkapkan kekagumannya terhadap kemajuan yang dicapai UIN Alauddin Makassar, saat melakukan studi banding hari ini, Rabu (07/07/2010). Hal tersebut diungkapkan kepada reporter UIN Online, setelah mereka diajak pimpinan universitas meninjau fasilitas, serta bangunan UIN Alauddin Makassar di kampus II Samata Gowa. Sarana dan fasilitas tersebut, dibangun atas bantuan biaya dari IDB (Islamic Development Bank) dan akan rampung pembangunannya pada akhir tahun ini. Prof I Made Titib menuturkan, ?UIN Alauddin Makassar luar biasa, sudah sangat maju dalam berbagai hal, BLUnya sukses, fasilitasnya maju, serta sumber daya manusianya juga sudah sangat baik,? puji rektor IHDN Denpasar ini. ?Setelah menyaksikan sendiri kemajuan yang dicapai UIN Alauddin, akan kami jadikan motivasi untuk menjadi lebih baik, karena kami masih jauh dari apa yang telah dimiliki UIN Alauddin sekarang ini,? ujar Prof I Made Titib. Kunjungan rombongan IHDN Denpasar di kampus UIN Alauddin Makassar, dimaksudkan untuk belajar dan melihat lebih dekat, penerapan manajemen keuangan pola Badan Layanan Umum (BLU), serta sistem jaminan mutu akademik yang ia nilai telah berjalan dengan baik. Saat berkunjung di gedung rektorat, mereka berdiskusi banyak dengan kepala pusat penjaminan mutu UIN, Dr Zulfahmi Alwi bersama dengan tim auditor mutu akademiknya, serta kepala biro administrasi umum Drs HM Anshar Ilyas bersama tim BLUnya. ?Setelah melakukan studi banding hari ini, kami banyak belajar dari UIN Alauddin utamanya dua hal yaitu penerapan manajemen keuangan pola Badan Layanan Umum (BLU) serta mempelajari sistem jaminan mutu akademik,? tambahnya Prof I Made Tatib lagi. I Made Titib juga menyampaikan terima kasihnya kepada kepada sivitas akademika UIN Alauddin, terkhusus kepada rektor Prof Dr Azhar Aryad, sebab telah berkenan menyambut rombongan dari IHDN dengan sangat hangat dan ramah.
Previous Post AI Gunakan Gedung Perpustaakan UIN Makassar Cetak Uang Palsu Sejak September 2024, Bukan 2010
Next Post Riset Peternakan Sapi di Bulukumba, WR III UIN Alauddin Makassar dan Tim Dapat Dana Hibah Rp 5 M