UIN Online - Rapat Koordinasi Pelaksanaan Ujian Tulis SPMB-PTAIN dibuka secara langsung Rektor UIN Alauddin Prof. Dr. H. Qadir Gassing HT, MS yang dihadiri para Wakil Rektor II Univeristas Islam Negeri, Wakil Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN), Wakil Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), dan Koordinator TIK diseluruh Indonesia. Rektor menyampaikan kepada seluruh peserta rapat, agar tidak henti-hentinya mensosialisasikan kepada masyarakat tentang sistem penerimaan Maba di masing-masing perguruan tingginya.
Pelaksanaan Seleksi Calon Maba melalui jalur SPMB-PTAIN sudah berlangsung selama 4 tahun dibawah koordinasi Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama. Penyelenggaraan Seleksi Calon Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri adalah merupakan satu-satunya pola seleksi yang dilaksanakan secara bersama oleh seluruh PTAIN dalam satu sistem yang terpadu dengan menggunakan sistem pendaftaran online, soal ujian yang sama atau setara dan diselenggarakan serentak.
Dr. H. Helmi Syaifuddin selaku sekretaris menjelaskan tentang pelaksanaan ujian tulis SPMB-PTAIN Koordinator ujian Panitia lokal bertugas menyelengarakan ujian di perguruan tinggi yang terlibat dalam pelaksanaan SPMB-PTAIN yang meliputi persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi pelaksanaan ujian sesuai dengan pos yang sudah ditetapkan. Adapun ruang lingkup operasional ujian, meliputi lokasi ujian, ruang ujian, petugas pelaksanaan ujian, naskah ujian (NSU), lembar Jawaban ujian(LJU), dan kelengkapan dokumen lainnya.
SPMB-PTAIN diharapkan mampu menyeleksi pada peserta yang siap untuk mengikuti pendidikan dibangku perkuliahan sesuai dengan jurusan yang dipilih. Oleh karena itu, soal-soal SPMB-PTAIN di desaian dengan mempertimbangkan kelompok rumpun ilmu pada jurusan-jurusan yang ditawarkan. Kelompok rumpun ilmu pada SPMB-PTAIN ini terbagi dua kategori yaitu kelompok IPA dan Kelompok IPS. Komponen tersebut dikategorikan menjadi:
SPMB-PTAIN selain menggunakan jalur tertulis juga memberikan jalur beasiswa yang disebut dengan Bidik Misi. Tujuan memberikan Bidik Misi adalah memberikan peluang kepada mahasiswa yang berprestasi tetapi kurang mampu secara ekonomi untuk melanjutkan studi perguruan tinggi. Dengan adanya Bidik Misi ini, diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan khususnya mutu lulusan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN) yang bersal dari kurang mampu.