UIN Alauddin Online - Program Studi (Prodi) Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Pondok Pesantren Al-Ikhlas ad-Dary DDI Takkalasi, Kabupaten Barru.
Kegiatan ini berlangsung pada Selasa dan Rabu, 7-8 November 2023, dengan tujuan membagi pengetahuan dan inspirasi kepada santri-santriwati yang tinggal di pondok.
Pengabdian ini diawali dengan pembukaan di masjid pondok pesantren. Meskipun jumlah peserta yang hampir mencapai 500 santri dan santriwati melebihi kapasitas masjid, namun, semangat untuk berinteraksi dan mendengarkan pesan-pesan positif dari tim PkM sangat tinggi, sehingga mereka rela duduk di pelataran masjid demi memanfaatkan momen berharga ini.
Pimpinan Pondok, dalam hal ini, Sekretaris Pondok ustadz Abd Salam, S.Ag yang saat itu sedang kurang sehat tetap memberikan sambutan dan harapannya kepada tim PKM. Ia berharap agar tim PKM dapat memberikan motivasi kepada seluruh santri dan santriwati untuk tetap semangat dalam menuntut ilmu.
Ketua Prodi Bahasa dan Sastra Arab, Baso Pallawagau, Lc., M.A, dalam sambutannya memberikan pesan inspiratif kepada peserta.
"Saya meminta kepada seluruh santri dan santriwati untuk berpikir menjadi orang besar, sebab apa yang kalian pikirkan pada hari ini, itu akan melahirkan kata-kata, apa yang menjadi kata-kata itu akan menjadi tindakan, tindakan itu nantinya akan menjadi kebiasaan, Kebiasaan akan menjadi karakter dan karakter itu akan menjadi nasib. Mulai dari sekarang kalian harus berpikir menjadi orang besar," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Dr. H. Moh. Harjum, M.Ag selaku dosen senior FAH, memberikan motivasi tentang pentingnya disiplin dalam mencapai kesuksesan.
"Kedisiplinan adalah kunci menuju kesuksesan," katanya, mendorong para santri untuk menjaga kedisiplinan dalam berbagai aspek kehidupan.
Sementara, Dr. Abd. Rahman R, M.Ag., mengakhiri rangkaian motivasi dengan mengajak para santri untuk membiasakan diri dalam berbuat baik. Meskipun ia tidak pernah mondok di pesantren, dirinya merasa bersyukur dapat bersilaturrahim dengan keluarga pondok pesantren DDI Takkalasi.