UIN Alauddin Online - Program Studi (Prodi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar berpartisipasi dalam kegiatan Pendidikan Profesi Berkelanjutan dan Rapat Anggota Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) Tahun 2024.
Kegiatan yang mengusung tema “Sustainability Reporting: Menilik Implementasi IFRS S1 dan S2 di Indonesia” ini digelar di Wisma Kalla pada Jumat 14 Juni 2024.
Workshop ini membahas bagaimana perusahaan di Indonesia bersiap mengadopsi standar pelaporan keberlanjutan global baru yang diterbitkan oleh International Sustainability Standards Board (ISSB).
IFRS S1 memberikan panduan tentang pengungkapan keberlanjutan umum, sementara IFRS S2 fokus pada pengungkapan risiko dan peluang terkait perubahan iklim.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Prodi Akuntansi, Dr Mustakim Muchlis SE M Si bersama mahasiswa Akuntansi angkatan 2022 dan 2023 yang diamanahkan sebagai Organizing Committee.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula Ketua Prodi Akuntansi UIN Alauddin Makassar, Dr Lince Bulutodoing, yang juga merupakan pengurus IAI Sulawesi Selatan.
Ia berharap mahasiswa dapat menambah pengalaman, pengetahuan dan memperkenalkan diri dengan banyak pihak, sehingga memperkuat kompetensi mereka di bidang akuntansi dan jangkauan jaringan di luar kampus.
"Keterlibatan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam menjalankan kegiatan besar, serta memperluas jaringan mereka dengan akuntan profesional dan mahasiswa akuntansi di Sulawesi Selatan," tuturnya.
Dewan Pengurus Nasional IAI, Deny Poerhadiyanto mengajak mahasiswa untuk memiliki visi ke depan. Selain itu, ia juga menyarankan agar Akuntansi UIN Alauddin menyelenggarakan seminar dan workshop yang memberikan Satuan Kredit Profesi (SKP).
"Salah satu visi yang baik adalah menjadi auditor profesional. Tahap awal yang perlu dilakukan adalah magang di kantor akuntan publik di Makassar, kemudian hijrah ke Jakarta dan bergabung dengan Kantor Akuntan publik besar," katanya.