Gambar Jadikan PT Unggul, LPM UIN Alauddin Gelar Workshop Akreditasi Berbasis 9 Kriteria

Jadikan PT Unggul, LPM UIN Alauddin Gelar Workshop Akreditasi Berbasis 9 Kriteria

UIN Online - Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Aluddin Makassar menyelenggarakan Workshop Penyusunan Borang di Swiss bell in hotel Makassar. Kegiatan yang mengangkat tema, "Akareditasi Program Studi 4.0 Berbasis 9 Kriteria", selain dihadiri oleh Wakil Rektor II, Dr. Wahyudin Naro, diakhir acara, juga dikunjungi oleh orang nomor satu di kampus ini, Prof. Hamdan Juhannis, Ph.D. Senin (16/11/2019) 

Ketua LPM UIN Alaluddin, Prof. Dr. Ahmad Abu Bakar, M.Ag., dalam sambutannya menuturkan bahwa kegiatan ke-16 yg diselenggarakannya sejak menjabat dua bulan berjalan ini bertujuan untuk mempersiapkan semua prodi menghadapi sistem akreditasi 9 kriteria yang terbilang baru. 

Bahkan, terkait kriteria dan standar baru ini hampir semua prodi masih sangat abstrak. Oleh sebab itu, kegiatan ini melibatkan masing-masing Wakil Dekan I, Ketua dan Sekretaris Komite Penjaminan (KPM) masing-masing Fakultas, beberapa Ketua Prodi serta para pegawai dan staf ahli LMP sendiri. 

Berdasarkan laporan panitia, jumlah seluruh peserta yang hadir adalah sebanyak 40 orang.

"Kegiatan ini didesain oleh LPM bertujuan untuk membantu program studi di masing-masing Fakultas mempersiapkan diri menghadapi standar baru akreditasi dengan 9 kriteria. Di UIN Alaluddin hingga saat ini, tidak satu pun prodi yang pernah melalui ini. Olehnya itu, kita semua masih membayangkan dan masih meraba-raba wajah makhluk baru ini," ucap Guru Besar Hadis ini dengan sedikit bergurau.

Adapun Narasumber yang memberikan materi merupakan Assesor BAN-PT sekaligus anggota perumus kriteria 9 ini, Saefudin, M.Kom. 

Dalam materinya yang berlangsung dari pagi hingga petang, ia tidak saja memaparkan materi akreditasi tersebut, tapi juga memberikan simulasi kepada peserta yang hadir.

 

Salah seorang peserta delegasi dari KPM Fakultas Ushhluddin dan Filsafat,

Kaslam yang ditemui oleh Humas Kampus, memaparkan bahwa materi yang diperolehnya sangat berarti baginya sebagai orang yang diberi mandat oleh Dekan terkait hal ini. 

 

"Saya bersyukur bisa berada di sini, karena bisa memperoleh gambaran tentang Kriteria 9 ini. Terlebih, ini merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab saya di Fakultas", paparnya.

Previous Post Tingkatkan Mutu Pelayanan, Pimpinan FSH Gelar Rapat Koordinasi
Next Post Prodi SPI UIN Alauddin dan Penerbit Rajagrafindo Bahas Peningkatan Aksesibilitas materi sejarah