Start typing & press "Enter" or "ESC" to close
Indonesian
English
العربية
Home
Profil
Pimpinan UIN
Sejarah UIN
Lambang
Visi Misi & Tujuan
Struktur Organisasi
Quality Assurance
Kerjasama Kemitraan
Dasar Hukum Pengelolaan
Pedoman dan Panduan Pengelolaan
Fakultas
Syariah & Hukum
Ekonomi & Bisnis Islam
Tarbiyah & Keguruan
Ushuluddin & Filsafat
Dakwah & Komunikasi
Adab & Humaniora
Sains & Teknologi
Kedokteran & Ilmu Kesehatan
Program Pascasarjana
Lembaga
LEMBAGA
Penjaminan Mutu
Penelitian & Pengabdian Masyarakat
UPT
Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Perpustakaan
Pusat Bahasa
PUSAT
Pusat Studi Gender dan Anak
Pusat Pengembangan Bisnis
Satuan Pengawas Internal (SPI)
International Office (IO)
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Biro
Biro AUPK
Keuangan
Kepegawaian
Perencanaan
Umum
Biro AAKK
Akademik
Kemahasiswaan
Kerjasama
Sistem Informasi
Portal Mahasiswa Dan Dosen
Portal Alumni Dan Karir
Portal Kepegawaian/SDM
E-Kinerja
Kuliah Kerja Nyata
SOP
KIP
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)
Rumah Jurnal
Repository
Ebook
OPAC
Sistem Pengecekan Ijazah dan Transkrip
Registrasi Mahasiswa Baru
Pustipad Helpdesk
UKT Covid
Ujian Masuk Mandiri
Monev Perkuliahan Daring
Tracer Study
Sister
Kuliah di UIN
Penerimaan Mahasiswa Baru
Unit Kegiatan Mahasiswa
Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Agenda
Change Languange
English
العربية
Bincangkan Mimpi, HMJ IKom Gelar Semiotics Talk
19 Desember 2019
Andriani
Facebook
Twitter
Linkedin
WA
UIN Online – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Komunikasi (IKom) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Makassar mengadakan Semiotics Talk yang bekerja sama dengan Komunitas Kejar Mimpi Makassar. Semiotics Festival Vol 1.0 2019 digelar di Lapangan samping Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik (FUFP). Selasa (17/12/2019)
Semiotics Talk tersebut mengusung tema Critical Thinking Digital Literasi. Bincang-bincang tersebut diawali dengan perkenalan singkat tentang komunitas Kejar Mimpi.
Human Resources Departement Kejar Mimpi Makassar, Arez Parawansa mengatakan bahwa Kejar Mimpi merupakan wadah untuk mewujudkan mimpi.
“Kejar Mimpi merupakan komunitas yang diinisiasi oleh CIMB Niaga yang sudah tersebar di 12 kota di Indonesia dan salah satunya di Makassar, yang bertujuan untuk mengumpulkan mimpi semua orang agar mimpi tersebut dapat terwujud,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan bahwa Kejar Mimpi memiliki empat pilar yang menjadi fokus kegiatan.
“Gerakan sosial Kejar Mimpi memiliki empat pilar fokus, yakni Pendidikan, Filantropi, Lingkungan dan Pembagunan Ekonomi Sosial,” tambahnya.
Koordinator acara Semiotic Fest, Aulia Rahmi menuturkan bahwa Kejar Mimpi adalah komunitas yang cocok untuk diikuti.
“Ketika kita sudah gapai satu mimpi maka akan ada mimpi lain yang akan kita kejar. Komunitas ini sebagai wadah yang cocok untuk kita ikuti,” ujarnya.
Kategori:
Pendidikan dan Pengajaran
1.9K
Tags:
Kuliah Tamu
554
Please enable JavaScript to view the
comments powered by Disqus.
Previous Post
Mahasiswa Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar Finalis Duta Maritim Sulsel 2025, Raih Kategori Iptek
Next Post
Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Raih Prestasi saebagai Duta Maritim Sulsel 2025
Berita Terbaru
Berita Populer
Mahasiswa Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar Finalis Duta Maritim Sulsel 2025, Raih Kategori Iptek
03 Agustus 2025
Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Raih Prestasi saebagai Duta Maritim Sulsel 2025
03 Agustus 2025
Kesempatan Terakhir! Daftar SMM Tahap 2 UIN Alauddin Makassar, Gratis dan Tanpa Tes Ulang
03 Agustus 2025
FEBI UIN Alauddin Jalin Kerja Sama dengan Pegadaian, Fokus pada Pengembangan Ekonomi Syariah
01 Agustus 2025
Prodi Ilmu Politik Gelar Kuliah Tamu, Bahas Dinamika Politik Iran Pasca Perang dengan Israel
30 Juli 2025
3 Makna Dasar Hidup Dalam Al-Quran
11 Agustus 2011
Tahun Akademik 2019/2020, Ini Jumlah Kuota Maba Setiap Prodi di UIN Alauddin
18 Februari 2019
Berikut ini Jalur Masuk UIN Alauddin Makassar T.A. 2019/2020
18 Februari 2019
Dosen Keperawatan UIN Alauddin Loloskan 23 Soal pada Try Out UKNI ke-XXX
02 Oktober 2024
Prof Abustani Kaji Kelompok Mutaqaddimah dan Mutaakhirin
26 Mei 2011