Gambar Alumni UIN Makassar Ini Miliki Segudang Prestasi, Berhasil Raih 11 Beasiswa Dalam dan Luar Negeri

Alumni UIN Makassar Ini Miliki Segudang Prestasi, Berhasil Raih 11 Beasiswa Dalam dan Luar Negeri

UIN Alauddin Online - Yadi Rahmat atau yang akrab disapa Rahmat merupakan alumni UIN Alauddin Makassar yang sukses melanjutkan studi Masternya di negeri dua benua Turkiye. 

Tak tanggung-tanggung, pria yang karib disapa Rahmat ini berhasil mendapatkan beasiswa penuh dari pemerintah Turkiye dan satu-satunya di Indonesia yang berhasil lolos seleksi beasiswa pemerintah Turkiye tahun 2019 pada program Magister Ilmu
Tafsir. 

Mengalahkan alumni-alumni dari berbagai kampus unggulan dalam maupun luar negeri. Latar belakang pendidikan keluarga Rahmat yang kedua orang tuanya hanya lulusan sekolah dasar (SD) tidak mematahkan semangatnya. 

Meski lahir dari keluarga yang tidak memiliki previlege dalam dunia pendidikan. Bagi orang tua Rahmat, pendidikan terutama pendidikan agama sangatlah penting. 

Atas dasar itulah orang tuanya kemudian memasukkannya ke Pondok Pesantren. Tepatnya di Pondok Pesantren Darus Sa’adah As’adiyah Lancirang, Sidenreng Rappang. Selama menimbah ilmu di Pesantren, Rahmat merupakan santri yang aktif dan berprestasi. 

Tak tanggung-tanggung, Rahmat selalu menempati peringkat pertama selama 6 tahun berturut-turut 6 tahun berturut-turut (SMP-SMA), pernah menjabat sebagai ketua OSIS serta aktif mewakilis ekolah dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) yang kerap kali meraih gelar juara. 

Setelah menyelesaikan pendidikan di Pesantren, Rahmat kemudian melanjutkan pendidikan di UIN Alauudin Makassar.

Ketika melanjutkan pendidikan S1 jurusan Ilmu Al Qur’an dan Tafsir, Rahmat memutuskan untuk kuliah sambil bekerja. Pagi sampai sore waktunya digunakan untuk kegiatan kampus seperti kuliah dan organisasi. 

Sedangkan dimalam hari digunakan untuk bekerja sebagai guru ngaji dan guru privat di berbagai lembaga bimbingan belajar di Makassar.

Salah satu tantangan Rahmat ketika kuliah S1 di Makassar yaitu dia harus pandai dalam mengatur waktu. Tidak mudah kuliah sambil kerja serta aktif di berbagai organisasi intra maupun ekstra kampus.

Sebut saja Rahmat pernah menjabat sebagai Ketua Departemen Kaderisasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al Jami’, Devisi Aspirasi Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Ushuluddin UIN Alauddin serta aktif di 8 lembaga kemahasiswaan
lainnya.

Berkat ketekunan, kerja keras dan support dari keluarga akhirnya Rahmat berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan meraih predikat Cumlaude dengan IPK 3,94 dengan masa studi tidak sampai 4 tahun. 

Tidak hanya itu, Rahmat berhasil menjadi lulusan tercepat jurusan Tafsir Hadis dan menjadi salah satu lulusan terbaik di UIN auddin Makassar pada periode wisuda September 2018.

Beberapa prestasi Rahmat lainnya yaitu berhasil meraih 11 beasiswa dalam dan luar negeri, mengikuti program Student Exchange di Malaysia, Short Course di Groningen University Belanda, serta program International lainnya di USA, Dubai, UK, Malaysia dan Türkiye. 

Kebanyakan orang berpikir bahwa untuk mendapatkan beasiswa luar negeri itu sangat sulit dan hanya didapatkan oleh mereka yang punya IQ diatas rata-rata, keluarga berpendidikan serta berasal dari kota dan sekolah/kampus ternama. Hal ini mencoba dibantah oleh Rahmat yang saat ini menempuh pendidikan Pascasarjananya di Sakarya University, Turkiye.

Rahmat percaya bahwa semua orang bisa Sekolah dan mendapatkan beasiswa Keluar Negeri. Terdapat ratusan bahkan ribuan beasiswa luar negeri yang siap mewujudkan mimpi kalian. Hanya butuh usaha lebih seperti mencari informasi secara detail serta mempersiapkan dokumen beasiswa sebaik mungkin. Ikhtiar + Doa= Kesuksesan.

Previous Post Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Bahas Literasi Digital pada Pengabdian Masyarakat di SMK Pratin
Next Post Tim Akuntansi UIN Alauddin Makassar Raih Juara 1 dan 3 pada DIGIBIZ Business Plan Competition