Gambar Dekan FAH dan Wakor Kopertais Hadiri WARP Summit di Korea Selatan

Dekan FAH dan Wakor Kopertais Hadiri WARP Summit di Korea Selatan

UIN Online - Dekan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar dan Wakor Kopertais ikuti konferensi internasional terkait World Alliance for Religius Peace (WARP) di Seoul, Korea Selatan. Konferensi tersebut dihadiri kurang lebih 150 negara yang berlangsung 16 hingga 19 September 2018.
Sejumlah tokoh dan pemimpin dunia hadir dalam konferensi ini, baik tokoh agama maupun negara. 
UIN Alauddin mendapat penghargaan dan apresiasi dalam kegiatan ini karena diundang  berpartisipasi merumuskan konsep dan roadmap untuk perdamaian dunia serta, berkesempatan menyampaikan pokok-pokok pikiran.
Wakil dari UIN Alauddin Makassar tak hanya hadir sebagai peserta. Namun juga pembicara dalam konferensi ini diantaranya,  Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Dr. H. Barsihannor,  M. Ag dan Wakor Kopertais Prof. Dr. H. M. Rahim Yunus, MA. dan Dosen Fak. Adab & Humaniora Dr. Hj.Gustia Tahir.
Konferensi ini diadakan bertujuan sebagai respons atas kondisi terkini dunia, yang rawan akan konflik baik karena perbedaan keyakinan, paham, rasa maupun politik. 
Sudah terlalu banyak korban jiwa, raga dan harta benda efek hadirnya konflik di tangan masyarakat. Konferensi ini mengingat kembali pada kita bahwa manusia pada dasarnya dilahirkan atas balutan cinta dan kasih sayang, bukan atas dasar konflik dan kebencian. Karena itu, pada dasarnya manusia harus menikmati lingkungan yang penuh kedamaian itu, ucap Prof Barsihannoor.
Untuk menjaga kondisi itulah, maka konferensi tersebut diadakan sebagai bentuk konsolidasi untuk menata dunia yg lebih baik dan harmoni. 
Konferensi yang  berlangsung selama tiga hari ini diinisiasi oleh organisasi Perdamaian Dunia Heavenly Cuture, World Peace,  Restoration of Light (HPWL) yang didirikan oleh Mr. Man He Lee yang berpusat di Korea Selatan.
 
Previous Post Kebijakan Rektor, Hanya 31 Mahasiswa FEBI UIN Makassar Diwisuda
Next Post Tingkatkan Status Akreditasi, Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Makassar Susun ISK