Gambar Kuota SNMPTN dan SBMPTN UIN, Seimbangkan alumni dan Kebutuhan Prodi

Kuota SNMPTN dan SBMPTN UIN, Seimbangkan alumni dan Kebutuhan Prodi

UIN Online - Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) merupakan jalur yang dibuka oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Tahun ini, UIN Alauddin masih membuka 14 program studi (Prodi) untuk kedua jalur penerimaan mahasiswa baru (maba) tersebut. Diantaranya, Ilmu hukum, ilmu politik, ilmu komunikasi, jurnalistik, kimia, matematika, teknik arsitektur, teknik perencanaan wilayah dan kota, ilmu peternakan, sistem informasi, akuntansi, ilmu ekonomi, manajeman dan pendidikan kedokteran.
Kepala Bagian Akademik Drs. Irwanuddin, M.M mengatakan bahwa jumlah prodi dari tahun sebelumnya belum ada peningkatan, namun ia mengaku saat ini terus mengusulkan ada penambahan kuota untuk prodi tahun depan.
Sementara itu, kuota 14 prodi yang dibuka sesuai dengan jumlah mahasiswa yang telah berstatus alumni dan jumlah mahasiswa baru yang akan diterima. Kuota tersebut sesuai kebutuhan sehingga rasio mahasiswa alumni dan penerimaan mahasiswa baru, paling tidak harus seimbang, tuturnya.
Setiap tahunnya kuota itu fleksibel kadang naik ataupun turun. Tergantung kebutuhan dari masing-masing prodi atau kebutuhan alumni setiap fakultas. Terdapat fakultas membutuhkan jumlah mahasiswa pada tahun tertentu namun, jumlah interval studi mahasiswa cepat selesai maka jumlah kuota untuk penerimaan mahasiswa baru pasti bertambah.
Begitu pula sebaliknya, jika Jumlah mahasiswa menyelesaikan studi lambat, maka tidak boleh melebihi kapasitas kuota tahun sebelumnya atau sama, ujarnya.
Previous Post Dosen Keperawatan Jadi Narasumber Podcast Kampanye Moderasi Beragama Melalui Digital dan Online Nad
Next Post Pimpinan FAH Beserta Jajarannya Hadiri Sidang Promosi Doktor Dosen Prodi Ilmu Perpustakaan