UIN Alauddin Online - UIN Alauddin Makassar mengadakan Focus Group Diskusion (FGD) penguatan dan evaluasi jurnal nasional dan Internasional.
Kegiatan itu dilaksanakan di Lesehan Anda, Bendungan Bili Bili, Jalan Poros Malino Kabupaten Gowa, Senin (21/3/2022) siang.
Hadir dalam kegiatan itu Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Mardan, Kepala Biro Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan Dr Bustan Ramli M Si.
Selain itu, turut hadir Kepala Bagian Akademik, LPM Dr Mulyono Domopoli, Kepala Rumah Jurnal dan pengelola jurnal lingkup UIN Alauddin Makassar.
Prof Mardan dalam sambutannya mengatakan, FGD harus menjadi kegiatan berkala setiap tahun untuk bahan penguatan dan evaluasi. "FGD ini harus berkala setiap tahun untuk bahan penguatan dan evaluasi dalam rangka mendukung jurnal bereputasi Internasional dan meningkatkan Webometrics lembaga," ucapnya.
Selain itu, Prof Mardan mengungkapkan, FGD menjadi wadah strategis untuk membangun kreatifitas dan produktivitas Dosen dalam menulis karya tulis ilmiah.
"Karena itulah kami dengan Biro memprogram. Wadah ini sangat strategis supaya pengolah jurnal bersemangat karena manfaat jurnal sangat luar biasa dalam peningkatan mutu dan daya saing perguruan tinggi," ucapnya.
Mantan Dekan Fakultas Adab dan Humaniora itu berharap melalui FGD ini pengolah Jurnal terus bersemangat dan terus produktif serta melaksanakan tugas secara profesional.
"Pengolah jurnal harus termotivasi dan semangat, tetap melaksanakan kerja profesional di bidang jurnal. Kemudian, seluruh persoalan-persoalan yang dihadapi bisa ada solusi lewat ini," tutupnya.
Sejalan dengan itu, Kepala Rumah Jurnal UIN Alauddin Taufiq Mattar mengatakan, FGD tersebut menghasilkan banyak hal hal positif dalam pengembangan jurnal.
"Jadi FGD ini telah banyak melahirkan masukan masukan dari pengolah Jurnal butuh usaha ekstra untuk mewujudkan nya beberapa waktu dekat ini bisa dieksekusi.," katanya.
Olehnya itu, Taufik berharap hasil dari FGD, Pimpinan memberikan pendampingan karena melihat rumah jurnal saat ini mengalami peningkatan baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
"Tentu harapan pengolah Jurnal keberpihakan Pimpinan itu lebih terlihat lagi. Pimpinan harus memberikan perhatian skala prioritas jurnal jurnal yang ada di kampus ini," pesannya
"Bandingkan empat tahun lalu itu sangat jauh sekali berkembang dari segi kuantitas lebih dua kali lipat terjadi penambahan jurnal jurnal baru dan tentu itu juga seiring kualitas nya," tutupnya.
