Gambar Tunjang Ekonomi Warga Pattapang, Ilmu Ekonomi UIN Alauddin Ajarkan Digital Marketing

Tunjang Ekonomi Warga Pattapang, Ilmu Ekonomi UIN Alauddin Ajarkan Digital Marketing

UIN Alauddin Online – Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar mengadakan Program Pengabdian Masyarakat (PKM) di Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.

Kegiatan yang mengusung tema “Digitalisasi Daerah Dalam Menggerakkan Ekonomi Masyarakat” ini dihadiri oleh beberapa dosen dari Jurusan Ilmu Ekonomi, pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Ekonomi (HMJ-IE) dan beberapa mahasiswa dari Jurursan Ilmu Ekonomi serta sejumlah masyarakat dari Kelurahan Pattapang.

Kelurahan Pattapang merupakan daerah yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani. Sehingga potensi dalam meningkatkan dan menggerakkan ekonomi di kelurahan ini sangat besar.

Namun tidak dapat dipungkiri bahwa petani di daerah ini masih susah dalam memasarkan hasil produksinya dikarenakan masih minimnya pengetahuan mereka dalam mendistribusikan hasil produksinya secara digital.

Dalam kegiatan tersebut, acara dipandu oleh Andi Faisal Anwar SE M.Si yang merupakan dosen dari Jurusan Ilmu Ekonomi dan dimoderatori oleh Muhammad Aswar, salah satu Pengurus HMJ-IE. Sedangka narasumber pada kegiatan ini yakni Dr Abdul Rahman S.Pd M.Si dan Ahmad Kafrawi S.E., M.Si.

Dialog dimulai dari pemaparan oleh masyarakat terkait kondisi pertanian yang ada di kelurahan itu. Menurut pemaparan dari Pak Salahudin yang merupakan salah satu petani yang hadir pada saat itu, dia mengatakan bahwa hasil produksi dari kegiatan pertanian di kelurahan tersebut sangat banyak.

Namun tidak bisa dipungkiri bahwa dalam memasarkan hasil produksinya secara merata, masyarakat tani di daerah itu mengalami kesulitan. Sehingga yang bisa mereka lakukan adalah hanya menjual langsung hasil pertaniannya ke pasar dengan harga yang tidak terlalu tinggi.

Menjawab permasalahan itu, Abdul Rahman mengatakan, Kelurahan Pattapang memiliki sejuta potensi ekonomi didalamnya. Sehingga perlu adanya bentuk bantuan dari pemerintah untuk memfasilitasi masyarakat tani dalam memasarkan hasil produksinya.

"Salah satu bentuk bantuan pemerintah yang saya maksud misalnya seperti pengadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDEs) agar masyarakat bisa menjangkau pasar dengan mudah," katanya

Sementara, dalam memberikan solusi dari permasalahan tersebut, Kafrawi selaku narasumber kedua menganjurkan kepada masyarakat untuk memanfaatkan digitalisasi. 

"Seperti media sosial guna melakukan pemasaran dengan jangkauan yang luas, dimana pada awalnya hanya dapat memasarkan di daerahnya saja, tapi ketika sudah bisa memanfaatkan media sosial maka akan mempermudah pemasaran di luar daerah," ujarnya.

Tidak berhenti disitu saja, dalam mengembangkan ekonomi masyarakat di Kelurahan Pattapang, Jurusan Ilmu Ekonomi akan mendampingi para petani terkait pengembangan pemasaran digital dan juga melakukan pendampingan dalam mengurus sertifikat halal bagi produk olahan pertanian warga.

Previous Post Prodi Ilmu Perpustakaan Lakukan Monitoring dan Evaluasi Internal
Next Post Prodi PBI UIN Alauddin Jalani Asesmen Lapangan LAMDIK