Start typing & press "Enter" or "ESC" to close
Indonesian
English
العربية
Home
Profil
Pimpinan UIN
Sejarah UIN
Lambang
Visi Misi & Tujuan
Struktur Organisasi
Quality Assurance
Kerjasama Kemitraan
Dasar Hukum Pengelolaan
Pedoman dan Panduan Pengelolaan
Fakultas
Syariah & Hukum
Ekonomi & Bisnis Islam
Tarbiyah & Keguruan
Ushuluddin & Filsafat
Dakwah & Komunikasi
Adab & Humaniora
Sains & Teknologi
Kedokteran & Ilmu Kesehatan
Program Pascasarjana
Lembaga
LEMBAGA
Penjaminan Mutu
Penelitian & Pengabdian Masyarakat
UPT
Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Perpustakaan
Pusat Bahasa
PUSAT
Pusat Studi Gender dan Anak
Pusat Pengembangan Bisnis
Satuan Pengawas Internal (SPI)
International Office (IO)
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Biro
Biro AUPK
Keuangan
Kepegawaian
Perencanaan
Umum
Biro AAKK
Akademik
Kemahasiswaan
Kerjasama
Sistem Informasi
Portal Mahasiswa Dan Dosen
Portal Alumni Dan Karir
Portal Kepegawaian/SDM
E-Kinerja
Kuliah Kerja Nyata
SOP
KIP
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)
Rumah Jurnal
Repository
Ebook
OPAC
Sistem Pengecekan Ijazah dan Transkrip
Registrasi Mahasiswa Baru
Pustipad Helpdesk
UKT Covid
Ujian Masuk Mandiri
Monev Perkuliahan Daring
Tracer Study
Sister
Kuliah di UIN
Penerimaan Mahasiswa Baru
Unit Kegiatan Mahasiswa
Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Agenda
Change Languange
English
العربية
TOT Pemahaman Alquran Radikal dan Liberal
27 Oktober 2010
Hambali
Facebook
Twitter
Linkedin
WA
UIN Online
- Pusat Studi Quran (PSQ) Jakarta yang dipimpin Prof Dr M Quraish Shihab MA dan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar akan melaksanakan Training of Trainers (TOT) bagi para dosen tafsir dan ulum Alquran se-Indonesia.
TOT akan berlangsung 5-7 November 2010, di Hotel Banua, Makassar. Kegiatan ini diadakan untuk meretas pemikiran dalam memahami Alquran antara yang berhaluan liberal dan radikal.
Dari pelatihan ini, pada sisi lain diharapkan dapat mencairkan pandangan liberal dan radikal dari Alquran. Untuk kemudian, bisa bersama-sama membangun masyarakat dengan ajaran-ajaran yang mencerahkan.
"Peserta TOT sebanyak 40 dosen berasal dari seluruh peguruan tinggi yang berbasis Islam, seperti halnya UMI, UIM, Unismuh, maupun PTAIN dan PTAIS yang berada di Sulawesi Selatan," ungkap ketua jurusan tafsir hadits Mahmuddin MAg, Rau (26/10/2010).
Problema klasik juga melatar belakangi munculnya ide untuk melaksanakan TOT, yaitu peserta didik yang menjadikan perguruan tinggi Islam sebagai alternatif kedua setelah perguruan tinggi umum. Selain juga alumni perguruan tinggi Islam belum mampu memainkan peran optimal membumikan Alquran dan berbagai masalah lainnya.
Mahmuddin menambahkan, kerja sama yang di lakukan oleh FUF UIN Alauddin dan PSQ Jakarta disponsori penuh Bank Rakyat Indonesia (BRI). Nantinya panitia lokal hanya memfasilitasi peserta dan tempat kegiatan saja. (*)
Please enable JavaScript to view the
comments powered by Disqus.
Previous Post
Tim LDRH UIN Alauddin Juara 2 Kompetisi Essay Hukum Tingkat Nasional
Next Post
Mahasiswa Keperawatan UIN Alauddin Makassar Raih Juara Kategori Video Ter-estetik
Berita Terbaru
Berita Populer
LP2M UIN Alauddin Makassar Sukses Dukung Program Prioritas Sulsel Melalui Pengabdian Masyarakat
20 September 2024
GenBI Sukses Gelar The Article Writing Competition Batch 2
20 September 2024
Dua Dosen SPI Ikuti Sosialisasi Si Jawarba oleh Kemenag di Makassar
20 September 2024
Hadiri Simposium Internasional Makassan-Marege 2024, Ketua Produ SPI: Penting dalam Diskusi Lintas B
20 September 2024
HIMAJIP Wadahi Mahasiswa Tentang Literasi di Era Society melalui Kajian Rutin
20 September 2024
3 Makna Dasar Hidup Dalam Al-Quran
11 Agustus 2011
Tahun Akademik 2019/2020, Ini Jumlah Kuota Maba Setiap Prodi di UIN Alauddin
18 Februari 2019
Berikut ini Jalur Masuk UIN Alauddin Makassar T.A. 2019/2020
18 Februari 2019
Prof Abustani Kaji Kelompok Mutaqaddimah dan Mutaakhirin
26 Mei 2011
Berikut Kuota Jalur SPAN-PTKIN UIN Alauddin
27 April 2018