UIN Online - Sebanyak 6 orang tim asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) melakukan visitasi ke Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Selasa (20/12/2011). Visitasi ini dilaksanakan dalam rangka areditasi institusi kampus yang dulunya bernama IAIN Alauddin ini.Tim asesor BAN-PT diterima langsung oleh Rektor UIN Alauddin, Prof Dr HA Qadir Gassing HT MS di ruang rapat rektor, Lantai 3 Gedung Rektorat Kampus II Samata Gowa. Rektor didampingi Pembantu rektor I, II, III, Kepala Biro AAK, segenap Dekan, serta Kepala Lembaga/ unit sejajaran UIN Alauddin.Dalam sambutannya, Rektor mengungkapkan bahwa kehadiran asesor dari BAN-PT untuk melakukan visitasi dalam rangka akreditasi institusi sudah lama dinantikan. "Kehadiran asesor dari BAN-PT sudah lama kami nantikan, tahun lalu kami mengajukan untuk divisitasi, tapi baru tahun ini bisa terwujud," ujarnya.Prof Qadir juga mengatakan bahwa kehadiran asesor BAN-PT di Kampus Peradaban UIN Alauddin diharapkan dapat membawa berkah dan menambah kepercayaan masyarakat pada UIN Alauddin. "Kehadiran bapak-bapak dari BAN-PT mudah-mudahan dapat menambah keyakinan masyarakat terhadap institusi UIN Alauddin ini," ungkapnya.Prof Dr Ir Natsir Nessa, salah seorang utusan BAN-PT mengucapkan selamat kepada rektor UIN Alauddin atas lolosnya institusi UIN Alauddin untuk divisitasi. "Selamat kepada pak rektor, tahun ini ada 20 institusi yang rencananya akan divisitasi, tetapi pada perjalanannya yang memenuhi syarat hanya 16 insitusi, dan akhirnya diputuskan yang lolos hanya 14 institusi termasuk UIN Alauddin," ujarnya.Salah seorang asesor BAN-PT, Prof Dr Eka Afnan Troena SE mengungkapkan bahwa kedatangannya bersama asesor lainnya bukan sebagai auditor, tetapi sebagai asesor. "Kami datang bukan sebagai auditor, tetapi sebagai asesor, jadi kami harap kerja sama yang baik," pintanya.Lebih jauh, Afnan mengatakan kalau mempunyai impian bahwa sistem pendidikan perlu ada model yang mengedepankan pembentukan karakter yang berlandaskan akhlak dan moral. "Kami ingin tahu bagaimana kultur yang ada di sini, apakah sikap mahasiswa sudah benar-benar bernafaskan islam?," ujarnya.Prof Dr Eka Afnan Troena SE juga berharap agar UIN Alauddin bisa menjadi pelopor terwujudnya sistem pendidikan berkarakter khususnya di Indonesia Timur. "Mudah-mudahan UIN Alauddin bisa menjadi pelopor terwujudnya sistem pendidikan yang membentuk karakter berlandaskan akhlak dan moral, khususnya di Indonesia bagian timur," ungkapnya. (*)Tim Asesor BAN-PT* Prof Dr Eka Afnan Troena SE (UB)* Prof Dr Akhmad Minhaji Ma PhD (UIN Yogyakarta)* Prof M Adnan Latief MA PhD (UM)* Prof Dr Suryo Guritno (UGM)* Dr Ir Siswadi MSc (IPB)* Prof Dr Ir Natsir Nessa (BAN-PT)
