UIN Alauddin Online - Salah satu dosen Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Ahmad Munawwir, Lc., M.Pd.I meraih predikat kostum terbaik dalam acara puncak Dies Natalis ke-58 UIN Alauddin Makassar.
Ahmad Munawwir tampil di acara tahunan tersebut menggunakan kostum pakaian adat suka Dayak Kalimantan. Dengan totalitasnya, Munawwir bahkan melukis wajahnya menggunakan cat berwarna warni.
Puncak acara Dies Natalis ke-58 UIN Alauddin Makassar itu dilaksanakan di Auditorium, Kampus ll UIN, Samata, Kabupaten Gowa, Senin, 13 November 2023 kemarin.
Awie sapaan pria itu mengaku memilih menggunakan kostum pakaian Suku Dayak, karena ingin tampil beda dan juga untuk memperlihatkan keberagaman Indonesia.
“Selama ini kalau bicara baju adat, paling pake jas tutup songkok recca/Bone, terus perempuan pake baju bodo. Maklum, karena itu memang baju adat di sini, padahal Indonesia itu luas, beragam suku dan identitas,” katanya, Rabu, 15 November 2023.
“Makanya untuk tahun ini sata memilih berbeda, sekaligus ingin menunjukkan keragaman Indonesia yang majemuk namun satu,” tambah Awie.
Awie mengaku, bukan hanya dirinya saja yang pakai kostum adat di luar Sulawesi Selatan.
“Berpakaian berbeda tetap adaji yang lakukan, buktinya ada juha yang pake baju adat daerah lain, tapi biasanya hanya smpe pakaian saja,” beber dia.
“Nah saya tidak mau setengah-setengah karena tidak ada dalam kamus ku ngerjain sesuatu itu stengah-setengah, jadi sekalian ngecat wajah juga. Bahkan sampai nyeker (tidak beralas kaki), biar total sekalian,” pungkas Awie.
