UIN Alauddin Online - Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan UIN Alauddin Makassar, Prof Dr Wahyuddin Naro M Hum mengajak para mahasiswa menerima perbedaan.
Hal tersebut disampaikan, Guru Besar Pendidikan Islam itu saat membuka Training Of Tainer (TOT) Lembaga Ma'had Al Jami'ah di Gedung Ma'had Al-jami'ah, Selasa (21/6/2022).
"Sesuatu hal yang harus diterima dan menjadi karakter mahasiswa UIN Alauddin itu, mampu menerima bahwa perbedaan itu Rahmat," ujarnya.
Menurut Mantan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama Fakultas Sains dan Teknologi itu, terjadinya gesekan sosial di masyarakat karena tidak mau menerima perbedaan.
"Itulah sehingga kita mendorong mahasiswa menerima perbedaan baik dikampus maupun diluar," pesannya.
Pembentukan karakter tersebut tidak hanya dititik beratkan secara organik dari mahasiswa itu sendiri, akan tetpi melalui para Mentor Program Character Building Training.
"Inilah yang harus diciptakan, Dosen sebagai penanggung jawab dalam pembinaan karakter mahasiswa UIN Aaluddin Makassar. Ini sesuatu yang sangat penting dalam perguruan tinggi," pesannya.
"Para Mentor membimbing mahasiswa agar menjadi mahasiswa tangguh, bertanggungjawab dan memiliki kepekaan sosial terhadapan lingkungan dimana dia berada," sambunnya.
Lebih lanjut, Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan berharap Mahasiswa mampu menciptkan kohesi sosial, hubungan sesama manusia serta hubungan tuhan dan lingkungan.
"Terkadang kita meningkatkan nilai nilai ketuhanan tetapi pada saat yang sama nilai keberagaman dan kemanusian dilupakan. Padahal esensi interaksi adalah bagaimana menciptakan manusia serta interaksi dengan manusia lainnya," pungkasnya.
