UIN Online - Hanya satu yang saya ingin singgung, sudah sepantasnya warga Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menyambut pelatihan ini dengan rasa syukur mengembangkan amanah Kementrian Agama.Hal itu diungkapkan oleh Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Dr H A Qadir Gassing HT MS saat membuka acara workshop pengembangan community outreach and demogratic government yang diadakan Project Implementation Unit (PIU) UIN Alauddin Makassar, Selasa (8/11/2011)."Dengan adanya workshop ini bisa membawa hasil bukan hanya dari outputnya tapi juga outcam-nya. Bukan hanya laporan kosong tapi juga memiliki dampak dari kehidupan kemasyarakana kita," kata Prof Qadir.Konsep pengabdian di Perguruan Tinggi (PT) adalah mengabdikan ilmu yang kita tekuni di PT dan di jurusannya. Dosen-dosen tidak hanya mengajar S1 dan SII saja tapi juga pegabdian kemasyarakat.Menurut Prof Qadir, dosen tidak hanya berfungsi melaksanakan tri darma perguruan tinggi tapi juga memanfaatkan ilmu yang kita miliki untuk kepentingan masyrakat.Dalam sambutannya, mantan pembantu rector 1 UIN Alauddin ini mengataka bahwa ada lima yang perlu diterapkan yakni menciptakan muballiq professional, program ini menjangkau dan mencerahkan tokoh-tokoh adat, melibatkan ormas islam professional dan program ini juga bisa menjangkau dosen-dosen UIN Alauddin Makassar."Kalau bisa dosen-dosen UIN Alauddin yang ikut S2 atau S3 bisa jalan-jalan keluar negeri dua sampai tiga bulan untuk menambah wawasan. Sebelum jadi doctor 100% dalam negeri jadilah doktor luar negeri," papar Prof Qadir. (*)
