Gambar Silaturahmi Sivitas Akademika UIN Alauddin ke Rumah Sakit Kampus : Layanan Kesehatan Terpadu Dimulai

Silaturahmi Sivitas Akademika UIN Alauddin ke Rumah Sakit Kampus : Layanan Kesehatan Terpadu Dimulai

UIN Alauddin Online - Sivitas Akademika UIN Alauddin Makassar melakukan kunjungan  dan silaturahmi ke Rumah Sakit UIN Alauddin yang berlokasi di Kampus I, Jalan Sultan Alauddin, Makassar. Kegiatan ini dilaksanakan menyusul telah diterbitkannya izin operasional dan pengakuan resmi dari Dinas Kesehatan Kota Makassar terhadap status rumah sakit tersebut.

Acara diawali dengan sambutan Direktur Rumah Sakit UIN Alauddin, dr. Purnamaniswaty Yunus, M.Kes., yang menyampaikan apresiasi atas kehadiran Rektor UIN Alauddin, Prof. Hamdan Juhannis, M.A., Ph.D., beserta jajaran pimpinan universitas. Dalam sambutannya, dr. Purnamaniswaty memaparkan perkembangan pembangunan dan pengadaan fasilitas rumah sakit yang segera siap memberikan pelayanan dasar maupun lanjutan.

“Kami bersyukur atas dukungan penuh dari pimpinan universitas. Saat ini, Rumah Sakit UIN Alauddin telah memiliki fasilitas dan layanan yang memadai sebagai bagian dari komitmen kami dalam mendukung pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan kunjungan keliling fasilitas rumah sakit yang dipandu oleh Penanggung Jawab Poliklinik, dr. Andi Besse Hanan Marfuah. Rektor dan rombongan diajak meninjau sejumlah ruang layanan, dimulai dari ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan ruang operasi darurat yang terletak di lantai 1. Ruang operasi darurat ini diperuntukkan bagi pasien kritis yang membutuhkan tindakan segera, sementara ruang operasi terjadwal berada di lantai 3. Seluruh pintu ruang operasi telah menggunakan teknologi hermetic dengan sensor tangan dan kaki untuk meminimalkan risiko kontaminasi.

RSP UIN Alauddin juga telah dilengkapi dengan laboratorium diagnostik yang lengkap serta berbagai poliklinik spesialis yang tersebar di lantai 1 dan 2. Layanan tersebut mencakup poli ortopedi, saraf, bedah, penyakit dalam, THT, mata, jantung, obgyn, paru, gigi dan mulut, HIV, anak, tumbuh kembang, gizi, rehabilitasi medik, dan poli jiwa.

Di lantai 3, tersedia Pusat Kesehatan Ibu dan Anak (PKIA), ICU, serta ruang operasi utama. Lantai 4 difungsikan sebagai pusat Objective Structured Clinical Examination (OSCE) dan ruang pertemuan yang akan digunakan oleh para dokter koas (KOAS). Fasilitas OSCE Center akan digunakan sebagai sarana ujian praktik klinis mahasiswa kedokteran. Sementara itu, lantai 5 dan 6 diperuntukkan bagi ruang perawatan, dan lantai 7 serta 8 menyediakan ruang VIP bagi pasien.

Dalam sambutannya, Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof. Hamdan Juhannis, menyampaikan bahwa kehadiran Rumah Sakit ini merupakan salah satu tonggak penting dalam sejarah universitas.

“Ini adalah bagian dari legacy terbaik yang telah lama kita perjuangkan bersama. Kini, UIN Alauddin tidak hanya menjadi pusat ilmu keislaman dan sains, tetapi juga melengkapi dirinya dengan fasilitas layanan kesehatan yang profesional,” tutur Prof. Hamdan.

Lebih lanjut, Prof. Hamdan mendorong pihak rumah sakit untuk segera melengkapi proses registrasi sebagai fasilitas kesehatan (faskes) resmi agar dapat memberikan layanan yang terintegrasi dengan sistem kesehatan nasional. Ia juga mengimbau seluruh civitas akademika untuk memanfaatkan RSP UIN Alauddin sebagai sarana pemeriksaan kesehatan berkala.

“Saya instruksikan agar seluruh dosen, tenaga kependidikan, termasuk mahasiswa baru, PPPK, dan CPNS, melakukan pemeriksaan kesehatan di RSP kita sendiri. Ini adalah bentuk keberpihakan kita terhadap institusi yang kita cintai,” tegasnya.

Dengan dibukanya Rumah Sakit ini, UIN Alauddin Makassar meneguhkan langkahnya sebagai perguruan tinggi berbasis integrasi keilmuan, yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga dalam pelayanan kesehatan berbasis profesionalisme dan nilai-nilai keislaman.

Previous Post Raudhatul Athfal Alauddin Gelar Ramah Tamah dan Tasyakuran Akhir Tahun Ajaran 2024/2025
Next Post Kaprodi Magister Akuntansi Syariah UIN Alauddin Bahas Industri Halal di Unismuh Makassar