Gambar Prof Kamaruddin: Indonesia Jadi Pusat Kajian Islam Dunia

Prof Kamaruddin: Indonesia Jadi Pusat Kajian Islam Dunia

UIN Online--Dengan mayoritas penduduk beragama Islam dan Institusi agama terbanyak di dunia, menurut Prof Phil Kamaruddin Amin, merupakan alasan kuat menjadikan Indonesia sebagai pusat Kajian Pendidikan Islam Dunia. Hal ini ia ungkapkan pada Talkshow WideShot Metro TV. Kamis (11/12/2014).

Pada talkshow tersebut, Prof Phil Kamaruddin Amin, yang juga pernah menjabat sebagai wakil rektor bidang kerjasama UIN Alauddin Makassar ini, menjelaskan, cara mewujudkan Indonesia menjadi Pusat Kajian Islam dunia, seperti melakukan pembenahan disegala aspek penunjang, seperti institusi Pendidikan Islam, perubahan status, dan Revormasi Perguruan Tinggi Islam.

Setidaknya, kata Prof Kamaruddin, dalam waktu dekat ini ada beberapa institusi pendidikan Islam yang akan berubah status, seperti Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) yang berubah menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN), serta IAIN menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) "Akan dilaunching di Istana Negara," kata dia.

Dengan berubahnya status, Fasilitas penunjang pun harus berubah. Prof Kamaruddin menjelaskan, pembenahan dalam segi tenaga pendidik saat ini sedang dilakukan kementrian agama, dengan menjalankan program 1000 Doktor. "Kita akan menjaring, dan melakukan pemetaan nasional, kita akan meminta saran pada pimpinan institusi," jelasnya.

Lebih jauh, Prof Phil Kamaruddin, menagaskan Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) harus menjadi Vokal poin, bisa merespon modernisasi, terbuka. "Namun harus mempertahankan khasanah keislaman." Harapnya.

Previous Post Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Bahas Literasi Digital pada Pengabdian Masyarakat di SMK Pratin
Next Post Tim Akuntansi UIN Alauddin Makassar Raih Juara 1 dan 3 pada DIGIBIZ Business Plan Competition