UIN Alauddin Online - Program Studi (Prodi) Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin kolaborasi Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi UIM dan Universitas Muhammadiyah Enrekang mengadakan Seminar Nasional.
Kegiatan yang bertajuk Ilmu Perpustakaan dan Sains Informasi: Peluang dan Tantangan di Era Digital itu dilaksanakan di Lecture Theater Gedung Fakultas Adab dan Humaniora, Selasa (08/12/2021).
Hadir dalam kegiatan itu sebagai narasumber, Ketua Prodi Ilmu perpustakaan UIN Alauddin Irvan Muliyadi, Ketua Prodi Perpustakaan Sains Informasi Universitas Islam Makassar La 0de Rusadi, dan Ketua Prodi Perpustakaan Sains Informasi Universitas Muhammadiyah Enrekang Ismaya.
Irvan Mulyadi dalam materinya mengatakan, agar perpustakaan tetap eksis saat ini, perlu adanya inovasi pada diri calon-calon pustakawan.
"Perpustakaan harus menyediakan lokal konten informasi yang tidak dapat ditemukan ditempat lain. Jadi sebagai calon pustakawan harus kreatif dan menyiapkan keunikan agar tetap eksis," tuturnya.
Sejalan dengan itu, La 0de Rusadi dalam materinya menjelaskan bagaimana peran Ilmu Perpustakaan nantinya. Menurutnya, kedepan para pustakawan harus melek teknologi informasi.
"Saat ini kita berada di era teknologi. Semua serba digitalisasi oleh karena itu perlu kiranya para calon pustakawan harus melek teknologi," ujarnya.
Sementara itu, Ismaya dalam pemaparannya menegaskan, para pustakawan harus meningkatkan budaya literasi agar tidak banyak hoax bertebaran .
"Berliterasilah mencari informasi agar sampai dimasyarakat tidak menjadi informasi hoax," pungkasnya.
