UIN Alauddin Online – Program Studi (Prodi) Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin, menggelar Studium General yang berlangsung di Aula fakultas pada Rabu, 9 Maret 2022.
Kegiatan yang bekerjasama dengan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ekonomi Islam ini mengusung tema "Digitalisasi Wakaf dalam Sustainable Development Goals".
Wakil Dekan (WD) I FEBI, Dr Wahyuddin Abdullah SE M Si dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan pengaktualisasian Visi dan Misi fakultas yakni sebagai pusat kajian, pengembangan dan transformasi ekonomi dan bisnis islam berbasis peradaban.
Sementara itu, Trisno Wardy Putra M E I, Dosen Ekonomi Islam menyampaikan, kegiatan ini adalah salah satu program kerja Prodi, yang pada tahun ini mengangkat tema tentang digitalisasi wakaf.
"Tujuan yang kita harapkan dari kegiatan ini adalah menjelaskan kepada masyarakat akan pentingnya berwakaf. Selain itu kegiatan diharapkan menguatkan literasi terkait keuangan sosial islam khususnya di bidang wakaf," paparnya.
Adapun pemateri pertama, Irfan Syauqi Beik Ph D menjelaskan tentang adanya kesenjangan antara potensi dan realisasi wakaf. Hal ini dikarenakan tingkat kesadaran dan kepercayaan masyarakat yang masih rendah.
"Untuk itu perlu adanya transformasi digital pada lembaga wakaf agar meningkatkan kepercayaan publik dan memperkuat literasi serta lifestyle wakaf," jelasnya.
Sementara pemateri kedua, Prof Dr Muslimin Kara M Ag menyampaikan bahwa wakaf sangat erat kaitannya dengan sustainable development goals atau pembangunan berkelanjutan.
"Wakaf uang produktif merupakan salah satu inovasi dalam keuangan sosial islam yang dapat memberikan dampak yang baik bagi rekonstruksi sosial dan pembangunan," terangnya.
Sekadar diketahui, Studium General ini dihadiri dari berbagai kalangan, baik dosen, mahasiswa dan masyarakat umum. Kegiatan ditutup dengan tanya jawab peserta dan foto bersama pemateri.