Gambar   Penelitian Tahun 2010, 21 Mandiri dan 4 Kelompok

Penelitian Tahun 2010, 21 Mandiri dan 4 Kelompok

Lembaga Penelitian (Lemlit) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar melaksanakan penelitian untuk tahun anggaran 2010. Pada tahun ini, Lemlit mendapat jatah anggaran penelitian sebanyak 21 judul untuk penelitian mandiri dan 4 judul untuk penelitian kelompok. Sekertaris Lemlit, Prof. Dr. H. Muhammad Ramli, M.Si, menguraikan sebelum dilaksanakan penandatanganan kotrak (Kamis, 08/04) antara pihak Lemlit dengan dosen, pihak Lemlit telah melakukan seleksi sebelumnya baik seleksi kelengkapan administrasi maupun seleksi penilaian proposal penelitian. Dikemukakan pula, pada tahun ini sebanyak 77 orang yang mengajukan proposal untuk kategori penelitian mandiri dan 7 proposal dari kategori penelitian kelompok. Proposal yang diajukan oleh para dosen UIN, telah diseleksi oleh tim penilai yang beranggotakan 10 orang professor, dan dari hasil tim seleksi ini ditetapkan proposal yang berhak memperoleh bantuan biaya penelitian. Bagi yang berhasil memperoleh bantuan biaya penelitian tahun ini, kami berharap agar mereka melakukan penelitian sesuai dengan waktu yang telah disepakati bersama, yakni selama 6 bulan atau 114 hari kerja dan seminar hasil penelitian direncanakan pada pekan kedua bulan Oktober mendatang. Proposal yang terpilih untuk mendapat anggaran penelitian mewakili semua fakultas yang ada di UIN, meskipun belum semuanya mewakili jurusan dan program studi yang ada. Kedepannya kita telah merancang program agar judul penelitian lebih banyak lagi yang dapat dibiayai. Selain itu, kita juga telah memprogramkan penelitian pemula yang khusus diperuntukkan bagi kalangan dosen muda. Tema-tema penelitian tetap sama pada tahun-tahun sebelumnya, yakni tetap fokus pada pengembangan keilmuan pada program studi yang ada di fakultas serta penelitian sosial keagamaan.
Previous Post Mahasiswa Kesmas Magang di Berbagai Institusi Kota Makassar dan Kabupaten Gowa
Next Post Tingkatkan Kesenian, Dekan FDK UIN Alauddin Lantik Sangat Seni, Kreasi dan Nada