UIN Online - Pemilihan Mahasiswa (Pemilma) untuk memilih Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, akan dilaksanakan pada tanggal 11 Januari 2012.Dan khusus di Fakultas Sains dan Teknologi (FST), cara pemilihan direncanakan menggunakan metode mencontreng atau menandai tanda gambar atau nomor kandidat calon ketua BEM universitas.Metode itu dipakai karena pada tahun-tahun sebelumnya, dengan metode coblos ternyata tidak efektif. Kenapa bisa tak efektif lantaran banyak ditemukan bekas coblosannya tidak terlalu kentara, akibatnya banyak kertas suara yang batal.Hal tersebut disampaikan oleh ketua Lembaga Penyelengara Pemilihan (LPP) FST, Abdul Halik Talib di acara pertemuan sesama anggota LPP dan tiga kandidat Badan Eksekutif Mahasiswsa (BEM) FST di Rumah Makan (RM) Wong Solo, Jl Alauddin, Makassar, Sabtu (07/01/2012)."Tahun kemarin, banyak yang kecolongan. Banyak hasil coblosan yang tidak terlalu jelas. Jadi, khusus untuk Sains saja yang menggunakan metode contreng ini," kata Abdul halik.Ketua jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Jamaluddin Jahid ST M Si IAP yang hadir di acara tersebut meminta kepada anggota LPP agar betul-betul menyosialisasikan metode contreng ini kepada semua mahasiswa Sains."Kalau perlu, 2.900 mahasiswa di Fakultas Sains harus tahu semua metode ini. Jadi yang pakai metode coblos itu salah. Tolong dari LPP bekerja maksimal untuk sosialisasi karena di situ kuncinya," katanya.Abdul Halik seusai kegiatan menyatakan bahwa mulai haris Senin ia akan menyosialisasikan dalam bentuk panflet dan selebaran, serta pengumunan lewat pengeras suara Fakultas. (*)
