Gambar Mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar di Barru Gotong Royong Bersihkan Sungai Pasca Banjir

Mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar di Barru Gotong Royong Bersihkan Sungai Pasca Banjir

UIN Alauddin Online - Warga Desa Lalabata, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, menggelar kerja bakti pada Minggu pagi, (12/01/2025). Kegiatan ini dilakukan untuk membersihkan aliran sungai yang dipenuhi sampah dan material lumpur pasca banjir yang terjadi sehari sebelumnya.

Banjir yang melanda Desa Lalabata disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut beberapa waktu yang lalu, mengakibatkan sungai meluap dan membawa material seperti kayu, plastik, serta lumpur ke organisasi warga.

Dalam kerja bakti ini, puluhan warga dan mahasiswa KKN bahu-membahu membersihkan aliran sungai. Mereka menggunakan alat-alat sederhana seperti sekop, cangkul, dan karung untuk mengangkat sampah dan lumpur. Mahasiswa juga membantu mengoordinasikan kegiatan, termasuk memberikan arahan tentang pengelolaan sampah yang lebih baik.

Ketua Kelompok KKN, Takwin, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata mahasiswa kepada masyarakat. “Kami ingin membantu warga Desa Lalabata yang terdampak banjir dan mendukung terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat. Ini juga sebagai wujud pengamalan nilai-nilai pengabdian kepada masyarakat,” ujar Takwin

Sementara itu, Kepala Desa Lalabata, Bapak Suharto, mengapresiasi kehadiran mahasiswa KKN yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik siswa yang membantu kami. Gotong royong ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara masyarakat dan generasi muda dapat menghasilkan perubahan yang positif,” ujarnya.

Kerja bakti ini juga dihadiri oleh kepala dusun yang memberikan semangat kepada warga dan mahasiswa. Ia berjanji akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengupayakan bantuan berupa alat berat agar pembersihan sungai lebih maksimal.

Kegiatan kerja bakti berakhir menjelang siang dengan hasil yang memuaskan. Aliran sungai yang sempat tersumbat kini kembali lancar. Warga dan mahasiswa berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk menjaga lingkungan sekaligus membangun hubungan baik antara masyarakat dan mahasiswa.

Previous Post UIN Alauddin Makassar Jadi Pilot Projek Masuk QS World University Rankings
Next Post Program Studi PPG FTK UIN Alauddin Makassar Raih Akreditasi Unggul