UIN Online - Launching atau peluncuran 251 buku terbitan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar dinilai oleh Tim Museum Rekor Indonesia (MURI) layak masuk dalam Rekor MuRI. Peluncuran dilakukan di Rektorat Kampus II Samata Gowa, Kamis (22/03/2012).Salah seorang perwakilan Muri, Widya secara langsung menyerahkan piagam penghargaan Rekor Muri kepada Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Dr HA Qadir Gassing HT MS, launching 251 buku ini dicatat sebagai rekor yang ke-5359."Launching buku secara serentak dengan jumlah terbanyak, 251 judul buku oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar secara resmi dicatat dalam Museum Rekor Indonesia (Muri), dan menjadi rekor yang ke-5359," ujarnya.Widya menambahkan bahwa UIN Alauddin Makassar dinilai layak memperoleh Rekor Muri setelah mampu mengalahkan rekor yang ada sebelumnya."Rekor launching buku pertama hanya sebanyak 50 buku, setelah itu pada tahun 2003 ada launching 100 buku, dan hari ini kita bersama-sama menyaksikan launching 251 buku oleh UIN Alauddin," ujarnya.Perwakilan Muri ini mengungkapkan bahwa salah satu persyaratan untuk memperoleh rekor Muri adalah minimal harus melebihi 10% dari rekor sebelumnya."Jadi walaupun hanya 110 buku itu sudah bisa masuk rekor Muri, tapi ternyata UIN Alauddin tidak merasa puas kalau hanya 10% dari sebelumnya," ujarnya disambut tepuk tangan para peserta yang menghadiri acara launching ini.Buku-buku yang dilaunching adalah program gerakan 1.000 buku yang dicanangkan Rektor UIN Alauddin, Prof Dr HA Qadir Gassing HT MS. Buku inisiatif rektor sebanyak 235 buku, dan sisanya dari Lembaga Penelitian UIN Alauddin. *)