Jurusan SKI Program Khusus, Bak Pesantren

UIN Online- Jangan kaget saat Anda berkunjung ke asrama jurusan Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) program khusus Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Alauddin Makassar, yang berlokasi di samping rumah jabatan rektor kampus I. Ya, jurusan SKI program khusus ini, bak pesantren yang memilki kegiatan internal mulai dari bangun tidur hingga mereka kembali terlelap. Mahasiswa dari jurusan SKI program khusus ini hanya berjumlah 20 orang saja. Pada pembinaan sehari-hari di asrama, diterapkan pola pesantren. Ini bisa dilihat melalui jadwal kegiatan mereka sehari-hari, dan aturan yang diterapkan cukup ketat. Sudah harus bangun sekitar pukul 04.45 subuh dan diwajibkan shalat berjamaah di mesjid, yakni pada saat shalat subuh, magrib dan isya, sedangkan untuk shalat duhur dan ashar, mereka bisa menunaikannya di asrama. Selain mereka menerima kuliah seperti mahasiswa pada umumnya, mereka juga diwajibkan mengikuti kajian ilmu-ilmu ke-Islaman, seperti sejarah, akidah akhlak, tafsir, hadis, fiqih, ilmu tauhid, kajian kitab (bahasa Arab dan Inggris). Usai mereka melaksanakan shalat isya, mereka mengikuti program matrikulasi. Program ini wajib sifatnya, dan diikuti setiap hari selepas menunaikan shalat isya hingga pukul 23.00 malam. Pada program matrikulasi, mereka belajar kajian bahasa serta menghafal al-Qur?an. ?Ya, mereka setiap malam belajar di program matrikulasi dan harus menghafal sebelum tidur. Namun, belum ada yang begitu tinggi hafalannya, karena mereka rata-rata dari alumni sekolah umum,? ungkap pembina asrama Zaenal Abidin SS MHI, Kamis (01/07/2010). ?Diantara mereka, yang paling tinggi hafalannya baru satu juz. Sedangkan untuk prestasi, belum ada yang begitu menonjol, lantaran mereka adalah mahasiswa baru dan aktivitas selain kuliah dibatasi, dan mereka diminta hanya fokus pada kuliahnya,? kata Zaenal. Mahasiswa jurusan SKI program khusus ini dibiayai langsung oleh Kemenag, dan mereka adalah penerima program beasiswa penuh alias kuliah gratis. Karena program kuliah gratis, maka mereka mendapat fasilitas seperti uang pembayaran Sumbangan Pelaksanaan Pendidikan (SPP) dan mendapat asrama khusus di dalam kampus.