Gambar Juara 2 Lomba Narasi, Nurul Ramadhani Terima Penghargaan Dari Bupati Gowa

Juara 2 Lomba Narasi, Nurul Ramadhani Terima Penghargaan Dari Bupati Gowa

UIN Online – Mahasiswi Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam konsentrasi Kesejahteraan Sosial (PMI/Kessos) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Makassar, Nurul Ramadhani menerima penghargaan dari Bupati Gowa. Penerimaan prestasi tersebut berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Gowa. Sabtu malam (11/1/2020).
 
Anak pertama dari pasangan Rusli dan Saruni ini mendapat penghargaan setelah berhasil menjadi juara dua pada Lomba Narasi Hari Jadi Gowa (HJG) Ke-699. Nunuu sapaan Nurul Ramadhani dalam narasinya mengangkat judul “Persembahan Dari Gadis Biasa, Untuk Gowa yang Luar Biasa.”
 
Selain mendapat penghargaan, Nunuu juga berkesempatan langsung makan malam bersama dengan orang nomor satu di Gowa tersebut. Nunuu merupakan salah satu dari peserta lomba yang diundang langsung oleh Bupati Gowa untuk makan malam bersama.
 
Menurut gadis cantik kelahiran Sungguminasa, 24 Desember 1998 ini, makan malam tersebut merupakan kesempatan emas bagi dirinya bisa diundang langsung oleh orang nomor satu di Gowa untuk makan malam bersama.
 
“Jadi kemarin itu saya diundang makan malam ke rujab bupati dalam rangka menerima penghargaan sebagai juara 2 lomba narasi dalam rangka HUT Kabupaten Gowa ke 699. Kesempatan semalam adalah ksempatan emas untuk saya dapat diundang langsung oleh orang nomor 1 di Kabupaten Gowa. Rasanya tidak nyangka dan merupakan sebuah kehormatan tersendiri bagi saya. Ini sebuah kesempatan yang sangat saya nantikan. It is an honor for me to be invited to dinner with an extraordinary leader,” ungkapnya.
 
Nunuu yang juga merupakan Duta Lingkungan Sulselbar 2019 mengaku kagum dengan sosok Bupati Termuda di Kawasan Timur Indonesia (KTI) tersebut. Menurutnya Bupati Adnan Purichta Ichsan merupakan seorang pemimpin yang luar biasa dan telah membawa perubahan besar di Kabupaten Gowa.
 
“Semalam juga ada sharing session mengenai Kabupaten Gowa tentang beberapa kebijakan dan perubahan yang terdapat di Kabupaten Gowa, membuat saya pribadi merasa bangga terhadap Pak Bupati dan bangga menjadi bagian dari Kabupaten Gowa. Semalam juga saya berfoto bersama Bapak Bupati dan pemberian piagam yang saya terima sebagai Winner Duta Lingkungan Sulselbar 2019,” ujarnya.
 
Ia menjelaskan alasannya mengangkat tema narasi “Cerita, Cinta dan Karya Untuk Kabupaten Gowa.”
 
“Awalnya saya tidak tahu apa yang telah saya berikan ke Kabupaten Gowa. Saya merasa belum memiliki apa-apa yang bisa membanggakan. Namun di saat yang sama saya teringat akan dukungan dan bantuan dari Bapak Bupati, ketika saya akan berangkat keluar negeri pada Oktober 2018 lalu. Beliau membantu saya agar dapat berangkat keluar negeri, tepatnya di Malaysia, Singapura dan Thailand. Pada saat itu saya belum sempat mengucapkan terima kasih langsung, sehingga kesempatan semalam saya jadikan momen untuk berterima kasih langsung atas kebaikan Bapak Bupati Gowa,” ucapnya.
 
Nunuu juga menjelaskan narasinya itu menceritakan bagaimama pandangannya perhadap perubahan Kabupaten Gowa ke arah yang lebih baik semenjak Kepemimpinan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa H Abd Rauf Malaganni Kr Kio.
 
“Saya juga menceritakan perjuangan saya ketika mengikuti ajang Pemilihan Duta Lingkungan Sulselbar 2019. Alhamdulillah menjadi winner atau pemenang. Keberhasilan tersebut saya persembahkan untuk Kabupatan Gowa tercinta yang telah memberi support yang luar biasa untuk saya,” tambahnya.
 
Beberapa peserta lomba yang juga menjadi pemenang berkesempatan makan malam bersama Bupati Gowa. Juara Pertama diraih Nurul Luthfiah dengan judul “Wujud Cinta Gowa,” Juara Kedua diraih Nurul Ramadhani dengan judul “Persembahan Gadis Biasa Untuk Gowa yang Luar Biasa” dan Juara Ketiga diraih Asradika Ariska dengan judul narasi “Goresan Pena Anak Seorang Petani Untuk Kabupaten Gowa.”
 
Selain Lomba Narasi, Bupati Adnan juga mengundang peserta juara lomba vlog. Juara Pertama diraih Fikram, juara kedua diraih Sahrul Andrian dan Juara Ketiga diraih Muhammad Sulham.
Previous Post Direskrimsus Polda Kalbar Raih Gelar Doktor di UIN Alauddin Makassar, Angkat Isu Transformasi Konfli
Next Post Buktikan Toleransi, Kapolres Sintang Beragama Hindu Raih Doktor Hukum Islam di UIN Alauddin