Gambar Jamaah Id Penuhi GTC UIN

Jamaah Id Penuhi GTC UIN

UIN Online - Ratusan warga umat muslim di sekitar Kampus I UIN Alauddin Makassar, melaksanakan Salat Idul Fitri 1431 H di halaman Gedung Training Centre (GTC). Jumat (10/09/2010). Tampil sebagai imam, Qari terbaik nasional, ustad Baharuddin SPdi.

Sedangkan tampil selaku khatib Prof Dr H Ali Parman MA.. Dalam khutbahnya ia menjelaskan manusia adalah mahluk paling lemah dan berpikiran pendek, meskipun diciptakan dalam keadaan suci.

"Kelemahan manusia yang paling menonjol adalah berpandangan pendek, tidak mampu melihat jauh ke depan. Karena itu peranan nurani sangat menentukan, dapat membisikkan kepada kita, mana yang baik dan mana yang buruk," ujarnya

Menurut Prof Ali Parman, untuk lebih mempertajam nilai-nilai kesucian, manusia harus memelihara kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual. Kecerdasan intelektual tidak bisa menjadi jaminan buat mendapatkan kesucian sejati, kecuali jika berbarengan dengan kecerdasan spiritual.

"Karena banyak orang yang memiliki kecerdasan intelektual, tapi kalah dalam persaingan kinerja dengan orang yang memiliki kecerdasan spiritual. Kecerdasan spiritual merupakan sumber kebenaran sejati," tambahnya.

Lebih lanjut Prof Ali mengingatkan, kita diperintahkan oleh Allah untuk berlemah lembut, bukan radikal, berkelahi atau anarkis. Kita diajarkan untuk tidak menanti permohonan
maaf, melainkan agama mengajarkan kita memberi maaf sebelum diminta.

Di akhir khutbahnya, Guru Besar UIN yang juga ketua Lembaga Penelitian (Lemlit) UIN ini mengajak kita untuk menjadi pejuang-pejuang Islam, mencintai Islam, berakhlak mulia.

"Juga membangun jiwa kepemimpinan, memiliki kepribadian yang kuat, tidak bermalas-malasan, dan tidak membuang-buang waktu tanpa manfaat," pungkasnya. (*)
Previous Post Tim LDRH UIN Alauddin Juara 2 Kompetisi Essay Hukum Tingkat Nasional
Next Post Mahasiswa Keperawatan UIN Alauddin Makassar Raih Juara Kategori Video Ter-estetik