Gambar HMJ Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Bahas Gender dan Dinamika Pembangunan

HMJ Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Bahas Gender dan Dinamika Pembangunan

UIN Alauddin Online - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) menggelar Kajian Keperempuanan bertajuk "Gender dan Dinamika Pembangunan" di Sekretariat HMJ Ilmu Perpustakaan, BTN Cita Alam Lestari Blok B3/1, Kabupaten Gowa, Jumat (11/6/2021) sore.

Pemateri kegiatan, Rini Asriasni mengatakan, dirinya bersama peserta diskusi sedang belajar bagaimana gender diintegrasikan dengan pembangunan.

"Dari hasil pembacaan dan analisa, kami menemukan bahwa perbedaan gender hasil konstruksi sosial ini menjadi salah satu momok masalah pembangunan khususnya di human development," katanya.

Tahun 1990 lanjut dia, ketika United Nations Development Programme memperkenalkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), fokus pembangunannya pada tiga sektor, yakni pendidikan, pendapatan, dan kesehatan ternyata terjadi pengabaian keadilan dan kesetaraan gender.

"Ternyata peristiwa pengabaian ini dianggap mempengaruhi pembangunan secara nasional bajakan internasional.  Dengan inilah kemudian diintegrasikan antara gender dan pembangunan dengan melihat dua variabel bagaimana indeks pembangunan gender dan pemberdayaan gender di satu wilayah," jelasnya.

Melalui analisis dua variabel itu ditemukan terjadi perbedaan, dimana perempuan menjadi entitas gender yang berada pada posisi kedua dalam indeks pembangunan manusia.

Ketimpangan ini kemudian memberi dampak inefisiensi pembangunan dan stagnasi pembangunan.

"Cara baik dari kesepakatan dunia kemudian menjadikan gender equality sebagai salah satu fokus pembangunan dunia, tercatat pada poin ke-5 Sustainable Development Goals (SGDs)," terang Demisioner Ketua HMJ Bahasa dan Sastra Inggris (BSI) FAH, periode 2018-2019 ini.

Sementara itu, Ketua HMJ Ilmu Perpustakaan, Trisna Damayanti mengatakan, kajian rutin ini memang di laksanakan setiap Jumat.

"kalau soal materinya memang disusun sesuai silabus yang sudah dibuat oleh Bidang Keperempuanan HMJ Ilmu Perpustakaan," ujar dia.

Previous Post Sosialisasi Peraturan Rektor 253 Pedoman Pemberhentian Pegawai BLU UIN Alauddin Makassar
Next Post FEBI UIN Alauddin Bahas SKP, Halal Bihalal, hingga Yudisium pada Rakor