UIN Online - Salah satu Guru Besar Fakultas Usuluddin dan Filsafat Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) Prof Dr Jawiah Dakir memberi kuliah umum di Fakultas Usuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Alauddin Makassar, di Kampus II, Samata, Gowa, Rabu (20/7)."Penguasaan ilmu Islam di bidang-bidang keagamaan amat penting dan diperlukan sekali. Sebab ini bertujuan untuk mengimbangi kemajuan sains dan teknologi dengan kemajuan akhlak, sosial, dan agama manusia," kata Jawiah Dakir.Ilmuwan Islam dan juga umat Islam harus menghadapi era globalisasi dengan memadukan antar ilmu sains dan teknologi dan ilmu keagamaan."Ilmuwan Islam sebagai satu anugerah besar kepada umat Islam. Betapa tidak, karena Rasulullah SAW telah berpesan kepada kita bahwa betapa kehilangan ilmuan atau ulama itu nanti akan menjadi mala petaka dan puncak kesesatn ummat," tambahnya.Selain memaparkan pentingnya ilmuwan guru besar dalam bidang hadis, Jawiah juga memaparkan isu-isu kontemporer yang dihadapi oleh ilmuan dan ummat Islam, isu murtad, budaya hedonisme dan ummat Islam dan budaya kontemporer."Budaya hedonisme merupakan cara hidup yang suka kepada hiburan dengan melampau batas dan melalaikan. Hal ini sedang melanda golongan muda dan remaja kita sekarang ini," terangnya.Cara hidup tersebut, dinilainya semakin subur dengan fenomena sekeliling yang mengarah pada hiburan tanpa batas. Sebagai contoh, ia menyebut program hiburan dapat diperoleh dari televisi, radio, internet, dan alat-alat komunikasi lainnya.Kuliah umum yang mengusung tema "Peranan Ilmuwan Islam dan Hadist dalam Menghadapi Isu-isu Umat Islam" tersebut dihadiri oleh dekan FUF Prof Dr Arifuddin Ahmad MAg, para pembantu rektor, dosen dan mahasiswa ushuluddin.(*)
