UIN Online - Forum Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sulawesi Selatan mengadakan rapat kerja. Pada pertemuan kali ini, forum K3 SUl-sel membahas agenda "Program Kerja Organisasi" yang berlangsung di ruang senat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Alauddin. Sabtu, (20/08).
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan salah satu subtansi yang dipastikan dapat menjadi sarana dalam rangka optimalisasi kemajuan sebuah negara atau daerah. K3 bukan hanya merupakan upaya perlindungan terhadap tenaga kerja, orang lain dan sarana produksi akan tetapi K3 dipastikan juga akan mendorong daya saing sumber daya manusia (SDM), daya saing produk dan daya saing investasi.
Rapat kerja ini dihadiri oleh seluruh ketua-ketua bidang kerja dan 51 orang anggota forum, 5 bidang organisasi forum K3 Sul-Sel yakni Bidang Pendidikan dan Pelatihan, bidang Kerjasama antar lembaga, Bidang Dana dan Usaha, Bidang Humas dan Dokumentasi serta Bidang Pengembangan Organisasi, masing-masing bidang ini kemudian melakukan diskusi kepada setiap anggota bidang untuk memberikan pandangan akan kegiatan kerja yang akan dilakukan setiap bidang.
Hasbi Ibrahim, SKM M Kes ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat (Kesmas) sekaligus ketua bidang pendidikan dan pelatihan forum K3 Sul-sel telah mengakomodir tempat pelaksanaan kegiatan ini dengan menjadwalkan pelaksanakan rapat kerja forum K3 Sul-Sel.
Hasil diskusi oleh masing-masing bidang organisasi berhasil membuat program kerjanya yang kemudian dipaparkan kepada seluruh peserta dalam rapat kerja forum K3 Sul-Sel. Program kerja yang dihasilkan setiap bidang kerja ini telah ditetapkan sebagai program kerja Forum K3 Sulawesi Selatan.
Selain itu, Rapat kerja forum K3 Sul-Sel ini dibuka dan dipimpin langsung oleh ketua Umum Forum K3 Sulawesi Selatan A. Adrianti Lattippa
